Sering Terjadi, Pahami 5+ Alasan Badan Terasa Melayang dan Susah Tidur

Ina Siti Aisah

badan terasa melayang dan susah tidur

Badan melayang dan susah tidur adalah kondisi yang sering dialami oleh banyak orang. Meskipun terdengar tidak nyaman, sebenarnya lebih mudah diatasi daripada yang kamu pikirkan.

Dalam artikel ini, Minva akan membahas lebih lanjut tentang kenapa badan terasa melayang dan susah tidur, meliputi gejalanya, kemungkinan penyebabnya, efeknya, serta beberapa tips untuk mengatasinya dengan baik.

Gejala Badan terasa melayang dan susah tidur

badan terasa melayang dan susah tidur

Bestie, sebelum memahami penyebab badan terasa melayang dan susah tidur, penting bagi kita untuk mengerti gejala tubuh terasa melayang dan susah tidur yang sebenarnya.

Berikut adalah gejala badan terasa melayang dan susah tidur.

Perasaan melayang

Salah satu gejala yang umum terkait dengan badan terasa melayang dan susah tidur adalah perasaan melayang atau merasa ringan saat berbaring. Hal ini dapat membuat seseorang merasa tidak stabil dan sulit untuk rileks.

Kesulitan tidur

Selain perasaan melayang, penderita juga mengalami kesulitan tidur. Mereka mungkin memiliki waktu sulit untuk jatuh tertidur atau sering terbangun di malam hari, mengurangi kualitas tidur secara keseluruhan.

Rasa gelisah

Rasa gelisah juga dapat menjadi gejala badan yang terasa melayang dan susah tidur yang sering dialami. Kondisi ini sering kali membuat penderita merasa cemas, gugup, atau bahkan paranoid.

Baca Juga Yuk: MENGENAL 5+ FENOMENA BADAN GEMETAR MENURUT ISLAM DAN KESEHATAN

Faktor penyebab badan terasa melayang dan susah tidur

badan terasa melayang dan susah tidur

Bestie, ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan badan kamu terasa seperti melayang dan susah tidur. Berikut adalah beberapa faktor penyebabnya:

Stres dan kecemasan

Salah satu faktor penyebab utama badan terasa melayang dan susah tidur adalah stres dan kecemasan yang berlebihan. Ketegangan mental dapat menyebabkan tubuh tidak nyaman dan sulit untuk benar-benar bersantai.

Gangguan tidur

Ada beberapa jenis gangguan tidur yang dapat menyebabkan badan melayang dan susah tidur. Gangguan tidur seperti sleep apnea, insomnia, atau sleep paralysis, dapat mempengaruhi kualitas tidur seseorang dan memicu gejala yang tidak menyenangkan.

Efek samping obat

Beberapa obat juga dapat mempengaruhi pola tidur seseorang dan menyebabkan sensasi tubuh melayang. Beberapa contoh obat yang diketahui memiliki efek samping ini adalah obat penenang atau obat penekan kecemasan.

Kondisi kesehatan dan medis

Ada beberapa kondisi medis tertentu yang dikaitkan dengan badan terasa melayang dan susah tidur. Misalnya, penyakit neurologis, gangguan tiroid, atau gangguan otot dapat mempengaruhi tidur dan menyebabkan gejala ini.

Dampak badan terasa melayang dan susah tidur

badan terasa melayang dan susah tidur

Meski badan terasa melayang dan susah tidur tidak terlalu berbahaya, namun jika kondisi ini terus terjadi bisa menimbulkan dampak negatif untuk kesehatan tubuh, seperti:

Kelelahan

Salah satu efek langsung dari badan terasa melayang dan susah tidur adalah kelelahan yang berkepanjangan. Kurangnya tidur yang berkualitas dapat membuat seseorang merasa lelah sepanjang hari, mengurangi energi dan produktivitas.

Sulit berkonsentrasi

Kualitas tidur yang buruk juga dapat mempengaruhi kemampuan seseorang untuk berkonsentrasi. Penderita mungkin mengalami kesulitan dalam menyelesaikan tugas-tugas sehari-hari atau memusatkan perhatian pada pekerjaan.

Mudah marah

Gangguan tidur juga dapat mempengaruhi stabilitas emosional seseorang. Penderita mungkin menjadi mudah marah, mudah tersinggung, atau kesulitan mengendalikan emosi mereka dengan baik.

Daya tahan tubuh menurun

Kurang tidur dapat mempengaruhi sistem kekebalan tubuh seseorang, membuat mereka rentan terhadap berbagai penyakit dan infeksi. Risiko terkena flu, pilek, atau penyakit lainnya dapat meningkat.

Tips untuk mengatasi badan terasa melayang dan susah tidur

badan terasa melayang dan susah tidur

Berikut adalah beberapa tips untuk mengatasi badan terasa melayang yang menyebabkan sulit tidur di malam hari, mari kita pahami bersama.

Mengatur jadwal tidur yang baik

Salah satu cara untuk membantu mengatasi badan terasa melayang dan susah tidur adalah dengan membangun rutinitas sebelum tidur yang konsisten. Mulailah dengan mengatur jadwal tidur yang tetap dan melakukan aktivitas yang menenangkan sebelum tidur, seperti membaca buku atau mandi hangat.

Menciptakan lingkungan tidur yang nyaman

Pastikan kamu membangun lingkungan tidur nyaman dan cocok untuk tidur yang berkualitas. Gunakan kasur yang nyaman, atur suhu ruangan yang sesuai, dan kurangi gangguan suara atau cahaya yang dapat mengganggu tidur.

Lakukan teknik relaksasi

Teknik relaksasi seperti meditasi, pernapasan dalam-dalam, atau yoga dapat membantu menghilangkan stres dan meningkatkan kualitas tidur. Coba lakukan teknik relaksasi ini sebelum tidur untuk membantu tubuh dan pikiran rileks.

Batasi konsumsi kafein dan penggunaan elektronik sebelum tidur

Kafein dan penggunaan elektronik, seperti ponsel atau tablet, dapat mengganggu jadwal tidur. Hindari minum kopi atau minuman berkafein pada sore hari, dan hentikan penggunaan perangkat elektronik setidaknya satu jam sebelum tidur.

Mintalah bantuan medis

Jika gejala badan terasa melayang dan susah tidur berlangsung dalam jangka panjang dan mengganggu kehidupan sehari-hari, penting untuk mencari bantuan profesional. Seorang dokter atau ahli tidur dapat membantu menentukan penyebab yang mendasari dan memberikan perawatan yang sesuai.

Badan terasa melayang dan susah tidur dapat mempengaruhi kualitas tidur dan kesejahteraan seseorang.

Dengan menciptakan rutinitas tidur yang baik, menciptakan lingkungan tidur yang nyaman, dan menggunakan teknik relaksasi, kamu bisa meningkatkan kualitas tidur sehingga terhindar dari perasaan melayang dan susah tidur.

Oleh karena itu, Minva rekomendasiin kamu Vitasma.

Vitasma merupakan obat herbal yang terbuat dari 100% madu dengan bahan herbal pilihan, seperti jinten hitam, kayu manis, daun cakar ayam, daun mint, jahe, jeruk nipis, dan daun saga yang efektif untuk meredakan gejala asma dan melegakan tenggorokan.

Selain itu, Vitasma juga dilengkapi dengan Flavonoid dan antioksidan aktif yang 4 kali lebih efektif mengobati radang saluran pernapasan, batuk menahun, atau batuk kronis.

Pertanyaan Umum Seputar Tubuh Terasa Melayang dan Sulit Tidur

Ada banyak sekali pertanyaan terkait tubuh terasa melayang dan susah tidur. Minva rangkum dalam pertanyaan-pertanyaan berikut ini.

Apakah badan terasa melayang dan susah tidur merupakan kondisi yang serius?

Badan terasa melayang dan susah tidur umumnya tidak berbahaya, tetapi dapat mempengaruhi kualitas hidup seseorang. Jika gejala terus berlanjut atau memburuk, sebaiknya konsultasikan dengan dokter.

Bagaimana cara mendiagnosis badan terasa melayang dan susah tidur?

Diagnosis dokter biasanya melibatkan wawancara medis dan mungkin beberapa tes tambahan untuk menentukan penyebab badan melayang dan susah tidur yang mendasari.

Apakah ada obat untuk mengatasi badan terasa melayang dan susah tidur?

Pengobatan untuk badan yang terasa melayang dan susah tidur akan tergantung pada penyebabnya. Dokter mungkin merekomendasikan terapi obat atau terapi perilaku untuk membantu mengelola gejala.

Bisakah mengatasi badan yang melayang dan susah tidur dengan cara alami?

Beberapa langkah alami yang dapat membantu termasuk menjaga rutinitas tidur yang konsisten, menciptakan lingkungan tidur yang nyaman, dan menggunakan teknik relaksasi seperti meditasi atau yoga.

Apakah badan terasa melayang dan susah tidur bersifat rentan?

Dengan penanganan yang tepat, banyak kasus badan yang terasa melayang dan susah tidur dapat diatasi dan gejalanya dapat dikurangi atau hilang sepenuhnya.

Share

Artikel Terkait

Kategori

Tinggalkan komentar