5+ Cara Meredakan Batuk Berdahak Dan Batuk Kering tanpa Obat

Ina Siti Aisah

cara meredakan batuk

Bestie, batuk merupakan respon alami tubuh untuk membersihkan saluran pernapasan dari patogen seperti virus, bakteri, atau jamur penyebab infeksi.

Akan tetapi, batuk bisa sangat mengganggu apabila terjadi terus menerus, terutama saat beraktivitas maupun beristirahat di malam hari.

Dalam artikel ini, Minva akan membahas cara meredakan batuk tanpa obat, baik itu batuk kering atau batuk berdahak secara alami.

Penyebab Batuk Kering atau Berdahak

cara meredakan batuk

Bestie, sebelum membahas cara meredakan batuk, kita harus memahami dulu apa penyebab batuk yang terjadi terus menerus.

Secara umum, batuk terus menerus terjadi karena adanya iritasi pada tenggorokan atau saluran napas.

Penyebab batuk ini biasanya dibagi menjadi dua kategori, penyebab batuk berdahak dan penyebab batuk kering.

Baca Juga: MENGENALI 5+ CIRI-CIRI PARU-PARU KOTOR SEBELUM BERDAMPAK BURUK

Penyebab batuk berdahak

cara meredakan batuk

Batuk berdahak umumnya disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri. Saat pernapasan mengalami infeksi, tubuh akan meningkatkan produksi lendir untuk menangkap dan mengeluarkan virus atau bakteri penyebab infeksi melalui batuk.

Adapun beberapa kondisi yang bisa menyebabkan batuk berdahak antara lain:

Pneumonia

Pneumonia atau di Indonesia dikenal dengan istilah paru-paru basah merupakan infeksi paru-paru yang menyebabkan peradangan pada kantong-kantong udara (alveoli) di salah satu paru-paru.

Akibatnya, alveoli tersebut akan dipenuhi oleh cairan atau nanah yang menyebabkan penderitanya sulit bernapas.

Bronkitis

Bronkitis merupakan peradangan atau iritasi pada dinding saluran bronkus, yaitu pipa yang menyalurkan udara dari tenggorokan ke paru-paru.

Terdapat dua jenis bronkitis, yaitu akut dan kronis. Bronkitis akut biasanya berlangsung dalam jangka pendek, yaitu kurang dari tiga minggu, disebabkan oleh bakteri atau virus, dan umumnya bisa sembuh sendiri.

Sementara bronkitis kronis bisa berlangsung selama berbulan-bulan, bahkan menahun. Sebagian besar bronkitis kronis disebabkan oleh paparan asap rokok, polusi, hingga bahan kimia beracun.

Bronkiektasis

Bronkiektasis merupakan kerusakan dan pelebaran tidak normal pada bronkus dan saluran pernapasan.

Kondisi ini menyebabkan penumpukan lendir pada paru-paru sehingga menimbulkan gejala batuk berdahak terus menerus, batuk berdarah, dan sesak napas.

Penyakit Paru Obstruktif Kronis

Penyakit paru obstruktif kronis atau disingkat PPOK merupakan masalah kesehatan kronis akibat paru-paru mengalami peradangan pada jangka waktu yang lama.

PPOK ini bisa menyebabkan penderitanya batuk berdahak, batuk kering, hingga kesulitan bernapas.

Gagal Jantung Kongestif

Gagal jantung kongestif merupakan kondisi ketika jantung mengalami kesulitan dalam memompa darah ke seluruh tubuh. Kondisi ini bisa menyebabkan cairan bocor ke kantung udara dalam paru-paru sehingga menimbulkan gejala batuk berdahak dan mengi.

Itulah beberapa penyebab batuk berdahak. Dengan memahami penyebab, kita bisa mencari solusi cara meredakan batuk berdahak dengan tepat.

Penyebab Batuk Kering

cara meredakan batuk

Batuk kering merupakan kondisi batuk tanpa dahak. Umumnya, batuk kering bukan masalah kesehatan yang serius, terjadi sesekali, dan bisa sembuh dengan sendirinya.

Akan tetapi, jika batuk kering terjadi secara terus menerus, semakin parah di malam hari, dan menimbulkan sakit tenggorokan, maka harus diwaspadai karena bisa menjadi masalah kesehatan yang serius.

Adapun penyebab batuk kering biasanya meliputi:

Asma

Asma merupakan salah satu penyebab batuk kering akibat adanya penyempitan pada saluran pernapasan secara tiba-tiba yang bisa dipicu oleh alergen seperti debu, suhu dingin, dan infeksi.

Merokok

Merokok merupakan salah satu penyebab batuk kering. Tak hanya itu, zat kimia maupun asap rokok bisa memicu iritasi dan merusak saluran napas. Jika dibiarkan, iritasi tersebut bisa berkembang menjadi bronkitis, pneumonia, bahkan kanker paru-paru.

Virus

Virus merupakan salah satu penyebab batuk kering akibat infeksi maupun iritasi pada saluran pernapasan.

GERD

GERD juga bisa menjadi salah satu penyebab batuk kering, lho! Kondisi ini terjadi akibat cairan asam lambung yang kembali ke kerongkongan bisa menyebabkan iritasi dan memicu batuk kering.

Polusi Udara

Polusi udara mengandung debu, kotoran, zat kimia, bahkan virus atau bakteri. Ketika itu terhirup, bisa memicu batuk kering.

Postnasal Drip

Postnasal drip kondisi kondisi ketika lendir dari hidung masuk ke bagian belakang tenggorokan sehingga menyebabkan batuk kering.

Itulah beberapa informasi tentang penyebab batuk kering. Setelah memahami penyebab, kita bisa mencari cara meredakan batuk kering dengan tepat.

Cara Meredakan Batuk Tanpa Obat Kimia

cara meredakan batuk

Ada banyak cara meredakan batuk kering maupun batuk berdahak, mulai dari cara meredakan batuk dengan bahan alami, hingga cara meredakan batuk dengan obat kimia.

Dalam hal ini, Miva akan memberikan tips cara meredakan batuk dengan menggunakan bahan-bahan dapur yang mudah ditemukan

Berikut adalah cara meredakan batuk dengan bahan alami:

Berkumur dengan air garam

Salah satu cara meredakan batuk adalah dengan berkumur air garam. Air garam bisa membantu membersihkan bakteri yang ada dalam mulut dan tenggorokan sehingga mempercepat proses pemulihan batuk kering atau berdahak.

Tak hanya itu, dilansir dari beberapa artikel kesehatan, air garam mampu mengencerkan gumpalan dahak di belakang tenggorokan secara efektif.

Kamu bisa menggunakan garam untuk meredakan batuk dengan cara:

  • Larutkan setengah sendok teh garam ke dalam secangkir air hangat, aduk merata.
  • Biarkan sejenak, kemudian berkumur.
  • Saat berkumur, biarkan air tersebut dalam tenggorokan beberapa saat sebelum dikeluarkan.
  • Lakukan rutin hingga batuk mereda.

Larutan air garam ini bisa menjadi antiseptik untuk mulut dan tenggorokan

Minum air jeruk nipis

Jeruk nipis merupakan salah satu buah yang sering diandalkan untuk mengatasi batuk kering maupun batuk berdahak.

Jeruk nipis mengandung minyak atsiri dan zat lain yang mampu melemaskan otot-otot saluran pernapasan sehingga bisa meredakan batuk, terutama batuk di malam hari.

Cara menggunakan jeruk nipis sebagai pereda batuk:

  • Siapkan jeruk nipis yang telah dibersihkan.
  • Potong dan peras jeruk nipis sesuai selera.
  • Campurkan perasan jeruk nipis ke dalam teh atau air hangat sebanyak 100 ml.
  • Setelah tercampur, tuangkan 2 sendok makan madu ke dalamnya, aduk hingga larut.
  • Minum selagi hangat untuk meredakan tenggorokan yang gatal.
  • Konsumsi rutin 2 kali sehari hingga batuk mereda.

Selain itu, jeruk nipis juga mengandung vitamin C yang baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh dalam melawan infeksi dan mempercepat proses pemulihan.

Mengonsumsi madu

Madu merupakan cairan manis yang mengandung banyak manfaat, salah satunya untuk meredakan batuk.

Madu dinilai lebih efektif dalam meredakan batuk dibandingkan dengan obat-obatan yang mengandung dekstrometorfan.

Untuk menggunakannya, campurkan dua sendok teh madu dengan teh herbal, air hangat, air lemon, atau jeruk nipis.

Jahe

Manfaat jahe untuk batuk tidak perlu diragukan lagi. Senyawa aktif dalam jahe efektif meredakan batuk sehingga kerap dijadikan sebagai salah satu bahan obat batuk.

Jahe mengandung antiinflamasi dan antitusif yang efektif untuk meredakan batuk. Kandungan gingerol dalam jahe juga membantu melegakan saluran pernapasan, mengurangi gejala asma, dan batuk.

Untuk mendapatkan manfaat jahe, cukup masukan 1 potong jahe yang telah dikupas dan diiris ke dalam 3 gelas air kemudian rebus hingga mendidih.

Kamu bisa mengonsumsi air rebusan jahe secara langsung, menambahkannya ke dalam madu, atau teh.

Itulah beberapa cara meredakan batuk yang dianggap paling efektif. Selain itu, kamu bisa mengonsumsi beberapa cara agar batuk cepat hilang, seperti:

  • Minum obat ekspektoran
  • Penuhi asupan cairan saat batuk
  • Penuhi kebutuhan gizi
  • Mengisap hard candy untuk menenangkan tenggorokan
  • Cukupi kebutuhan tidur
  • Cuci tangan sebelum makan
  • Pastikan sirkulasi udara dalam ruangan berjalan dengan baik
  • Hindari paparan polusi dan asap rokok
  • Mengonsumsi Vitasma

Vitasma merupakan obat herbal yang terbuat dari madu hutan dan formulasi tanaman herbal seperti rimpang jahe, daun cakar ayam, kayu manis, jinten hitam, daun mint, dan daun saga yang memiliki manfaat untuk meredakan batuk dan melegakan tenggorokan.

Dilengkapi dengan flavonoid dan antioksidan aktif, Vitasma 4 kali lebih efektif meringankan radang paru-paru atau ISPA, seperti asma, batuk kronis, dan batuk menahun.

Vitasma juga dilengkapi oleh probiotik yang mampu menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh di musim hujan.

Jangan khawatir, Vitasma juga aman dikonsumsi oleh ibu hamil atau ibu menyusui tanpa menimbulkan efek samping.

Share

Artikel Terkait

Kategori

Tinggalkan komentar