Bestie, apakah kamu mengalami kesulitan napas atau sesak napas karena maag? Mungkin kamu masih bingung kenapa bisa mengalami sesak napas padahal tidak ada riwayat gangguan kesehatan pernapasan?Jika kamu mengalaminya, artikel ini tepat untuk kamu!
Sesak napas karena maag tentu menimbulkan rasa tidak nyaman dan khawatir akan kondisi kesehatan. Pasalnya, sesak napas menjadi salah satu gejala penyakit, termasuk jantung dan gangguan saluran pernapasan.
Namun, sesak napas bukan hanya disebabkan oleh gangguan saluran pernapasan, namun bisa dipicu oleh maag.
Maag merupakan kondisi di mana asam lambung naik merusak dinding perut dan mukosa lambung sehingga menimbulkan gejala seperti rasa terbakar di dada, nyeri ulu hati, bahkan sesak napas karena maag.
Lantas, apa itu sesak napas karena maag? Yuk, kita simak bersama!
Apa itu Maag?
Maag atau dikenal sebagai penyakit refluks asam terjadi saat asam lambung naik ke kerongkongan. Hal ini bisa disebabkan oleh melemahnya otot kerongkongan bagian bawah atau kelebihan produksi asam lambung.
Maag sering kali menimbulkan rasa terbakar di dada (heartburn) dan nyeri ulu hati. Meski begitu, bagi sebagian orang maag kerap disertai dengan gejala tambahan, yaitu sesak napas karena maag.
fakta Sesak Napas Karena Maag
Bestie, sesak napas karena maag tidak terjadi begitu saja. Ada beberapa alasan mengapa sesak napas terjadi pada saat seseorang sedang maag, di antaranya adalah refluks asam dan mengekakan perut.
Berikut adalah fakta sesak napas karena maag:
Reflux Asam (Asam Lambung Naik)
Bestie, sesak napas bisa terjadi akibat asam lambung naik ke kerongkongan. Dalam beberapa kasus, cairan asam tersebut dapat naik mencapai saluran pernapasan, menyebabkan iritasi pada saluran udara, hingga akhirnya menyebabkan sesak napas.
Tanda-tanda dan gejala lainnya yang mungkin terkait dengan sesak napas karena maag adalah batuk kronis, suara sesak, dan penggumpalan mukus (cairan licin yang diproduksi oleh tubuh secara alami) di tenggorokan.
Pembengkakan Perut
Bestie, sesak napas karena maag bisa terjadi karena perut kembung akibat gas yang menumpuk dalam lambung. Perut kembung bisa membuat ukuran lambung jadi membesar sehingga menimbulkan tekanan dan mempengaruhi organ di sekitarnya, salah satunya diafragma.
Kondisi tersebut membuat pergerakan diafragma menjadi terbatas hingga akhirnya terjadi sesak napas karena maag.
Ciri-Ciri Sesak Napas karena Maag
Bestie maag merupakan penyakit umum yang dapat dialami oleh semua kalangan, mulai dari pria dan wanita, anak-anak maupun orang dewasa.
Sesak napas karena maag biasanya disertai dengan rasa nyeri di sekitar perut bagian atas (nyeri ulu hati) atau dada.
Meski begitu, bagi sebagian orang, sesak napas karena maag bisa disertai dengan gejala seperti mual, perut terasa penuh, dan banyak bersendawa. Gejala tersebut biasanya dirasakan setelah makan atau telat makan.
Berikut adalah ciri-ciri sesak napas karena maag yang harus diwaspadai:
Rasa Tertekan di Dada
Salah satu gejala sesak napas karena maag yang sering terjadi adalah rasa tertekan pada dada atau dada terasa ketat. Sensasi ini sering muncul bersamaan dengan rasa terbakar di dada dan perut akibat asam lambung.
Lemas atau Kelelahan
Sesak napas karena maag dapat menyebabkan kelelahan. Ketika mengalami kesulitan bernapas, tubuh harus bekerja keras untuk mendapatkan oksigen yang cukup, apalagi jika keadaan tubuh sedang melakukan aktifitas fisik, baik yang berat maupun ringan.
Selain itu, kamu juga harus segera melakukan pengecekan medis apabila sesak napas karena maag berlangsung lama, disertai dengan gejala-gejala lain, seperti:
- Muntah (terutama jika disertai bercak darah)
- Keringat dingin
- Penurunan berat badan
- Hilang nafsu makan
- Mata atau kulit berwarna kuning
- Warna tinja lebih gelap
Pertolongan Pertama Sesak Napas karena Maag
Bestie, berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan sebagai pertolongan pertama saat sesak napas karena maag:
Minum Air Hangat
Maag sering menyebabkan kembung, nyeri dada, sakit tenggorokan, hingga sensasi terbakar di atas perut bagian atas dan dada.
Biasanya, orang terdekat kita akan menyarankan untuk minum air hangat karena dipercaya bisa meringankan gejala maag akibat asam lambung.
Faktanya, air memiliki pH yang netral sehingga bisa menetralkan asam. Dilansir dari laman SehatQ, air hangat bisa mengurangi rasa sakit dan menenangkan saluran pencernaan.
Megonsumsi Madu Vitasma
Sebagai pertolongan pertama sesak napas karena maag, kamu bisa mengonsumsi Madu Vitasma, apalagi jika sesak napas disertai dengan batuk.
Vitasma merupakan madu herbal yang terbuat dari 100% madu dengan campuran herbal alami untuk meredakan batuk (batuk kering, batuk berdahak, batuk menahun, hingga batuk kronis), mengatasi sesak napas (seperti asma, alergi debu/bulu, atau ISPA), melegakan tenggorokan, dan menjaga saluran pernapasan.
Madu Vitasma ini hadir sebagai solusi alternatif dalam meredakan gangguan saluran pernafasan yang dilengkapi dengan Flavonoid dan kandungan antioksidan aktif yang 4 (empat) kali lebih efektif untuk mengatasi masalah batuk menahun atau batuk yang tak kunjung sembuh.
Melakukan Pernapasan Diafragma
Pernapasan diafragma merupakan latihan pernapasan yang melibatkan otot diafragma. Latihan ini dapat membantu meningkatkan kapasitas paru-paru sehingga napas menjadi lebih lega.
Latihan pernapasan ini sangat baik dilakukan sebagai pertolongan sesak napas karena maag.
Berikut adalah langkah-langkah melakukan pernapasan diafragma:
- Duduk di kursi dan letakkan tangan di perut
- Tarik napas perlahan melalui hidung, rasakan perut bergerak naik
- Embuskan napas secara perlahan melalui mulut dengan bibir dikerucutkan sambil mengencangkan otot perut.
- Ulangi langkah-langkah di atas selama sekitar 5 menit atau sampai sesak napas membaik
Itulah langkah pernapasan diafragma yang bisa kamu lakukan ketika terjadi sesak napas.
Tetap Tenang
Bestie, sesak napas kerap membuat penderitanya mengalami panik. Kondisi sangat berbahaya karena membuat pernapasan menjadi sangat tidak beraturan.
Oleh karena itu, ketika terjadi sesak napas, usahakan tubuh tetap tenang dan bersandar sambil mengatur napas.
Berbaring dengan Bantal Ditinggikan
Ketika sesak napas terjadi, kamu sebaiknya berbaring ke arah kiri atau terlentang dengan posisi kepala dan lutut ditinggikan.
Meninggikan posisi kepala ketika berbaring dapat membantu makanan masuk ke lambung dan tidak kembali naik ke kerongkongan.
Kamu bisa gunakan 2 bantal untuk menopang kepala. Hindari menggunakan tumpukan bantal terlalu banyak agar tidak memperburuk gejala maag.
Selain itu, pastikan kamu menggunakan pakaian longgar dan tidak ketat untuk mengurangi gejala sesak napas.
Hindari Menahan Kentut
Bestie, sesak napas bisa terjadi karena terlalu banyak gas menumpuk di lambung sehingga terjadi penekanan pada otot diafragma.
Oleh karena itu, kentut saat sesak napas dipercaya bisa meredakan gejala sesak napas karena maag.
Meski begitu, jangan memaksakan tubuh untuk kentut secara tidak alami.
Langkah Mencegah Sesak Napas Karena Maag
Mencegah sesak napas karena maag tentu sama dengan mencegah maag terjadi. Berikut adalah beberapa cara mencegah maag yang dapat kamu lakukan:
- Hindari makan terburu-buru
- Makan perlahan dengan porsi kecil namun sering
- Hindari tidur setelah makan, minimal tidur 3 jam setelah makan
- Tur posisi tidur dengan kepala lebih tinggi
- Hindari mengonsumsi makanan penyebab maag, seperti makanan pedas, asam, mie, dan kafein
- Hindari makanan dan minuman yang mengandung gas, seperti soda
- Menjaga berat badan tetap ideal
- Hindari merokok dan asap rokok
- Berhenti konsumsi minuman yang mengandung alkohol
Itulah beberapa informasi tentang sesak napas karena maag dan pertolongan pertama saat sesak napas karena maag.
Untuk mendapatkan informasi menarik lainnya tentang kesehatan pernapasan, kunjungi blog kami di laman vitasma.com.
Madu Vitasma, Napas Jadi Lega!
Tinggalkan komentar