Bestie, kalian pernah tidak mendengar bahwa pusing atau vertigo bisa dipicu karena asam lambung? Sebenarnya, benar gak sih hal tersebut? Atau adakah ciri-ciri vertigo karena asam lambung?
Daripada bingung, yuk kupas tuntas ciri-ciri vertigo karena asam lambung!
Apakah Vertigo Bisa Dipicu Asam Lambung?
Bestie, sebelum membahas tentang ciri-ciri vertigo karena asam lambung, alangkah lebih baik kita pahami dulu, apakah vertigo benar-benar bisa dipicu oleh asam lambung.
Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal medis Gastroenterology Research and Practice, vertigo umumnya terkait dengan gangguan pada telinga dalam atau sistem vestibular.
Akan tetapi, ada beberapa kasus di mana kondisi kesehatan yang berkaitan dengan lambung dapat menyebabkan gejala yang menyerupai vertigo. Meskipun demikian, secara langsung, vertigo tidak secara langsung dipicu oleh asam lambung.
Pada beberapa kasus, naiknya asam lambung ke kerongkongan dapat menyebabkan iritasi pada saraf-saraf di daerah tersebut, yang mungkin menyebabkan sensasi vertigo atau pusing yang terkait dengan rasa terbakar di dada (heartburn).
Selain itu, reaksi tubuh terhadap makanan tertentu atau intoleransi makanan juga dapat menyebabkan gejala yang menyerupai vertigo.
Namun, perlu dipahami bahwa vertigo yang terjadi sebagai akibat dari masalah lambung tidak umum dan lebih merupakan pengecualian. Jika seseorang mengalami vertigo bersamaan dengan gejala-gejala lambung yang mencurigakan, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut dan diagnosis yang tepat.
Baca Juga: Cara Mengolah Daun Balakacida untuk Obat Maag, Ampuh Redakan Gejala!
Ciri-Ciri Vertigo Karena Asam Lambung
Bestie, seperti yang dijelaskan sebelumnya, bahwa asam lambung bisa menyebabkan vertigo adalah tidak benar.
Menurut pada ahli medis, keduanya merupakan hal yang berbeda dan tidak saling berhubungan.
Sebab, penyebab utama vertigo adalah gangguan pada telinga atau otak sehingga memicu rasa berputar dan sakit di sekitar kepala, bukan karena asam lambung.
Akan tetapi, munculnya anggapan bahwa asam lambung bisa bikin vertigo juga memiliki alasan tersendiri.
Saat asam lambung naik, umumnya pasien akan merasa pusing disertai dengan pandangan kabur, sehingga gejala tersebut kerap dianggap sebagai vertigo.
Beberapa peneliti juga pernah menemukan adanya hubungan kuat antara sakit kepala dengan asam lambung.
Berikut adalah beberapa ciri-ciri vertigo yang mungkin terkait dengan masalah lambung:
Sakit kepala yang disebabkan oleh asam lambung memiliki ciri-ciri yang mungkin berbeda dari sakit kepala biasa. Berikut adalah beberapa ciri-ciri yang umum terkait dengan sakit kepala yang disebabkan oleh asam lambung:
Ciri-Ciri Vertigo karena Asam Lambung Disertai Rasa Terbakar di Daerah Leher dan Dada
Salah satu ciri-ciri vertigo karena asam lambung, atau lebih tepatnya sakit kepala karena asam lambung adalah rasa terbakar di daerah leher dan dada.
Peningkatan Gejala Setelah Makan
Konsumsi makanan tertentu atau makan dalam jumlah besar dapat memicu peningkatan produksi asam lambung, yang pada gilirannya dapat memperburuk sakit kepala.
Nyeri di Bagian Belakang Tenggorokan
Sakit kepala yang terkait dengan asam lambung kadang-kadang dapat menyebabkan nyeri di bagian belakang tenggorokan atau rasa tertelan yang terasa tidak nyaman.
Mual atau Muntah
Beberapa orang yang mengalami sakit kepala karena asam lambung juga dapat mengalami gejala mual atau muntah.
Tekanan di Dada atau Perut Bagian Atas
Sakit kepala yang disebabkan oleh asam lambung seringkali disertai dengan sensasi tekanan atau nyeri di dada atau perut bagian atas.
Penting untuk diingat bahwa setiap orang dapat mengalami gejala yang berbeda-beda, dan tidak semua orang dengan masalah lambung akan mengalami sakit kepala.
Jika seseorang mengalami sakit kepala yang terus-menerus atau parah, penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut dan penanganan yang tepat.
Cara Mengatasi Sakit Kepala Karena Asam Lambung
Bestie, sekarang sudah paham ya, bahwa anggapan asam lambung bisa menyebabkan vertigo itu tidak benar.
Meskipun ciri-ciri vertigo karena asam lambung terlihat saling berkaitan, dan disertai dengan gejala pusing yang sama, keduanya adalah kondisi penyakit yang berbeda.
Akan tetapi, jika kamu merasakan gejala pusing karena asam lambung, cobalah untuk mengatasi dengan cara berikut ini:
Mengubah Pola Makan
Kamu bisa menghindari makanan dan minuman yang memicu peningkatan asam lambung, seperti makanan pedas, berlemak, berminyak, kopi, minuman berkafein, dan makanan yang sangat asam. Sebaiknya, konsumsi makanan yang ringan, mudah dicerna, dan rendah asam.
Makan dalam Porsi Kecil dan Sering
Hindari makan dalam porsi besar agar bisa mengurangi tekanan pada lambung dan mencegah peningkatan asam lambung yang bisa menyebabkan sakit kepala.
Hindari Makan Sebelum Tidur
Usahakan untuk tidak makan atau minum setidaknya 2-3 jam sebelum tidur. Makanan yang dikonsumsi saat berbaring bisa meningkatkan risiko naiknya asam lambung ke kerongkongan dan menyebabkan sakit kepala.
Menjaga Berat Badan yang Sehat
Hindari kelebihan berat badan karena itu bisa meningkatkan tekanan pada lambung dan memperburuk gejala asam lambung serta sakit kepala yang terkait.
Menghindari Stres
Stres bisa memperburuk gejala asam lambung dan menyebabkan sakit kepala. Cobalah teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau pernapasan dalam untuk mengurangi stres dan mencegah sakit kepala.
Penggunaan Obat-obatan
Dokter mungkin meresepkan obat-obatan seperti antasida, inhibitor pompa proton (PPI), atau obat penenang untuk mengurangi produksi asam lambung dan meredakan sakit kepala yang disebabkan oleh asam lambung.
Konsultasi dengan Dokter: Jika sakit kepala terus berlanjut atau parah, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau profesional kesehatan untuk evaluasi lebih lanjut dan penanganan yang tepat.
Perhatian!!!
Asam lambung atau maag yang terjadi secara terus menerus dapat menyebabkan cairan asam masuk ke dalam paru-paru sehingga memicu gangguan pernapasan, seperti sesak napas.
Untuk mengurangi gejala tersebut, dalam artian di luar asam lambung, Minva saranin kamu untuk mengonsumsi Vitasma.
Vitasma merupakan obat herbal yang terbuat dari madu dan campuran tanaman herbal pilihan seperti jinten hitam, daun cakar ayam, kayu manis, dan jeruk nipis yang bermanfaat untuk meredakan gejala gangguan pernapasan dan melegakan tenggorokan.
Dilengkapi dengan flavonoid dan antioksidan aktif, Vitasma 4 kali lebih efektif meringankan radang paru-paru atau ISPA, seperti asma, batuk kronis, dan batuk menahun.
Vitasma juga dilengkapi oleh probiotik yang mampu menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh di musim hujan. Jangan khawatir, Vitasma juga aman dikonsumsi oleh ibu hamil atau ibu menyusui tanpa menimbulkan efek samping.
