Ketika Si Kecil mulai batuk, pilek, atau merasa tidak enak badan, mungkin kita langsung berpikir, “Apakah Si Kecil terserang ISPA?”
Infeksi Saluran Pernapasan Akut atau ISPA pada anak merupakan kondisi yang cukup umum menyerang Si Kecil, dan sebagai orang tua, mengetahui apa yang harus dilakukan bisa membantu ketidaknyamanan pada Si Kecil
ISPA pada anak bisa disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari virus flu hingga bakteri yang lebih serius. Gejalanya bisa beragam, dari batuk ringan hingga demam tinggi, dan terkadang bisa membuat Si Kecil merasa sangat tidak nyaman.
Tentu saja, setiap anak berbeda, dan penting untuk mengetahui bagaimana cara mengenali tanda-tanda ISPA serta langkah-langkah yang bisa kita lakukan untuk membantu mengatasinya.
Artikel ini akan membahas mengenai apa itu ISPA pada anak, bagaimana cara mengenalinya, dan apa yang bisa dilakukan untuk meredakan gejalanya. Jadi, mari kita mulai dan pelajari lebih lanjut tentang bagaimana kita, sebagai orang tua bisa menjaga Si Kecil tetap nyaman dan aman dari ISPA. Yuk, langsung saja!
Apa Itu ISPA pada Anak?
Ketika Si Kecil mulai batuk, pilek, atau merasa lesu, mungkin Moms langsung berpikir tentang ISPA. Namun, apa sebenarnya ISPA pada anak itu, dan bagaimana kita bisa menghadapinya sebagai orang tua?
ISPA singkatan dari Infeksi Saluran Pernapasan Akut. Ini adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan berbagai infeksi yang memengaruhi saluran pernapasan anak, terutama pernapasan bagian atas baik itu hidung, sinus, laring atau tenggorokan.
ISPA pada anak bisa disebabkan oleh berbagai jenis patogen, mulai dari virus flu biasa hingga bakteri yang lebih serius. Jadi, gejalanya bisa bervariasi tergantung pada penyebabnya. Selanjutnya, mari kita bahas mengenai penyebab ISPA pada anak yang perlu Moms ketahui!
Baca Juga: 5 Alergi Pada Anak, Penting Untuk Diketahui
Penyebab ISPA pada Anak
Sebenarnya, apa sih yang menjadi penyebab ISPA pada anak? Berikut melansir dari beberapa sumber mengenai penyebab ISPA pada anak, antara lain adalah:
- Infeksi Virus: Sebagian besar kasus ISPA pada anak disebabkan oleh virus, terutama virus flu (influenza) dan rhinovirus. Virus lainnya yang bisa menjadi penyebab ISPA pada anak yaitu Respiratory Syncytial Viruses (RsVs), Adenovirus, virus corona (Covid-19) atau parainfluenza virus. Virus-virus ini mudah menular, terutama di tempat-tempat ramai seperti sekolah atau taman bermain. Anak-anak bisa terkena virus ini melalui udara, seperti saat batuk, bersin, atau melalui kontak langsung dengan barang yang terkontaminasi.
- Infeksi Bakteri: Meskipun virus adalah penyebab utama, infeksi bakteri juga bisa memicu ISPA pada anak. Bakteri seperti Streptococcus, Staphylococcus aureus, Chlamydia, Mycoplasma pneumoniae dapat menyebabkan infeksi tenggorokan atau radang tenggorokan yang lebih serius. Infeksi bakteri ini mungkin memerlukan pengobatan antibiotik untuk sembuh sepenuhnya, jadi penting untuk konsultasi ke dokter jika Si Kecil menunjukkan gejala berat atau tak kunjung membaik.
Beberapa faktor lainnya dapat memperbesar risiko ISPA pada anak, diantaranya adalah:
- Usia Si Kecil di bawah 2 tahun
- Perubahan cuaca, seperti musim pancaroba
- Si Kecil berstatus kurang gizi
- Alergi dan asma
- Si Kecil kontak langsung dengan orang yang terinfeksi ISPA
- Kondisi sanitasi lingkungan sekitar yang buruk
Gejala ISPA pada Anak
ISPA pada anak memiliki gejala yang berbeda setiap anak, tergantung apa yang menjadi penyebabnya. Beberapa gejala ISPA pada anak yang perlu Moms perhatikan antara lain adalah:
1. Batuk yang Tidak Kunjung Sembuh
Salah satu gejala utama ISPA pada anak adalah batuk. Batuk bisa bervariasi dari ringan hingga berat dan sering kali tak kunjung sembuh. Batuk ini mungkin disertai dengan suara yang berbunyi serak atau bahkan mengi, terutama jika infeksi sudah menyebar ke saluran pernapasan bagian bawah.
2. Pilek dan Hidung Tersumbat
Pilek merupakan gejala umum lainnya. Hidung Si Kecil mungkin terasa tersumbat, atau mereka mungkin mengalami keluarnya lendir dari hidung. Lendir ini bisa berwarna bening, kuning, atau hijau, tergantung pada seberapa lama infeksi sudah berlangsung.
3. Demam
Demam sering kali menyertai ISPA, terutama jika infeksi disebabkan oleh virus atau bakteri. Suhu tubuh Si Kecil mungkin meningkat, membuat mereka merasa lesu dan kurang nyaman. Demam ini bisa disertai dengan menggigil atau keringat berlebih.
4. Sakit Tenggorokan
Jika Si Kecil mengeluh tenggorokan gatal atau nyeri saat menelan, ini bisa menjadi tanda ISPA. Rasa sakit ini bisa membuat Si Kecil merasa tidak nyaman saat makan atau minum. Terkadang, disertai dengan gejala lain seperti suara serak.
5. Sesak Napas
Gejala yang lebih serius dari ISPA bisa termasuk sesak napas atau kesulitan bernapas. Hal ini biasanya terjadi jika infeksi telah menyebar ke saluran pernapasan yang lebih dalam, seperti bronkus atau paru-paru. Jika Moms melihat Si Kecil tampak kesulitan bernapas atau menarik napas dengan cepat, segera cari bantuan medis agar dapat penanganan yang tepat.
Cara Mencegah ISPA pada Anak
Kabar baiknya adalah ada beberapa cara mencegah ISPA pada anak yang bisa Moms lakukan untuk mencegah ISPA dan menjaga Si Kecil agar tetap sehat. Yuk, simak beberapa tips praktis yang bisa Moms terapkan!
1. Cuci Tangan Secara Rutin
Hal ini mungkin terdengar sepele, namun mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir adalah salah satu cara paling efektif untuk mencegah penyebaran infeksi. Ajarkan Si Kecil untuk mencuci tangan sebelum makan, setelah bermain, atau setelah batuk dan bersin. Kebiasaan ini bisa membantu menghilangkan kuman yang bisa menyebabkan ISPA.
2. Jaga Kebersihan Lingkungan
Lingkungan yang bersih juga sangat penting dalam mencegah ISPA. Pastikan untuk rutin membersihkan rumah, terutama area yang sering disentuh Si Kecil, seperti pegangan pintu dan mainan Si Kecil. Gunakan pembersih yang aman dan hindari bahan kimia keras yang bisa menambah iritasi pada saluran pernapasan Si Kecil.
3. Hindari Kontak dengan Sumber Infeksi
Jika Si Kecil berada di lingkungan seperti sekolah atau taman bermain, mereka mungkin bisa terpapar virus atau bakteri. Ajarkan Si Kecil untuk menghindari berbagi barang pribadi seperti botol minum atau makanan dengan teman yang sedang sakit. Jika ada teman yang terlihat sakit, sebaiknya jaga jarak untuk mengurangi risiko terkena infeksi.
4. Perhatikan Pola Makan dan Minum
Nutrisi yang baik membantu menjaga sistem kekebalan tubuh Si Kecil tetap kuat. Pastikan Si Kecil mendapatkan makanan bergizi, kaya vitamin, dan mineral. Buah-buahan, sayuran, dan protein sehat adalah kunci untuk kesehatan yang optimal. Jangan lupa untuk memastikan Si Kecil cukup minum air putih, karena hidrasi yang baik juga berperan dalam menjaga kesehatan pernapasan.
5. Pastikan Si Kecil Mendapatkan Cukup Istirahat
Tidur yang cukup sangat penting untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh Si Kecil. Buatlah rutinitas tidur yang konsisten dan pastikan Si Kecil mendapatkan waktu tidur yang cukup setiap malam. Hal ini membantu tubuh mereka tetap terjaga dan melawan infeksi dengan lebih baik.
6. Jaga Kesehatan Saluran Pernapasan
Menghindari paparan asap rokok dan polusi udara sangat penting untuk kesehatan saluran pernapasan anak. Jika ada perokok di rumah, usahakan agar Si Kecil tidak terpapar asap rokok. Selain itu, gunakan penyaring udara jika Moms tinggal di daerah yang rawan polusi.
7. Imunisasi dan Vaksinasi
Pastikan Si Kecil mendapatkan vaksinasi wajib dan tambahan sesuai jadwal yang direkomendasikan oleh dokter. Vaksinasi seperti flu dan vaksin lainnya dapat membantu melindungi Si Kecil dari berbagai penyakit yang bisa menyebabkan ISPA.
Beberapa vaksin yang biasa digunakan untuk pencegahan infeksi saluran pernapasan di antaranya adalah vaksin BCG untuk pencegahan penyakit tuberkulosis, vaksin DPT atau DPaT untuk pencegahan batuk rejan, vaksin PCV dan influenza untuk pencegahan infeksi pneumonia.
8. Konsumsi Vitasma Kids
Vitasma Kids merupakan rekomendasi yang tepat untuk membantu mengatasi ISPA pada anak. Dengan formulasi 9 bahan alami pilihan, termasuk Thymol ekstra dan Polyphenols Active, Vitasma Kids dirancang khusus untuk mengatasi iritasi, peradangan, batuk, dan sesak napas pada anak-anak.
Tak hanya melawan virus dan bakteri penyebab batuk dan flu, Vitasma Kids juga berfungsi sebagai multivitamin untuk merawat kesehatan pernapasan Si Kecil secara menyeluruh.
Sebagai madu herbal, Vitasma Kids menawarkan manfaat langsung untuk saluran pernapasan Si Kecil tanpa efek samping atau ketergantungan. Hal tersebut karena Vitasma Kids sudah memiliki sertifikasi Halal MUI dan BPOM. Cobalah Vitasma Kids hari ini dan berikan perlindungan terbaik untuk kesehatan pernapasan Si Kecil!
Semoga tips di atas bermanfaat dan membantu Moms memastikan Si Kecil tetap sehat, ceria, dan bebas dari gangguan ISPA!
Tinggalkan komentar