Work From Home? Pilihan Kerja Masa Sekarang!

Dian Malam

Work from home memang sering dianggap impian banyak orang—nggak perlu buru-buru berangkat pagi, terjebak kemacetan, atau ribet pilih outfit setiap hari.

Bayangin aja, kamu bisa kerja sambil duduk santai di sudut favorit rumah, ditemani secangkir kopi hangat, bahkan kadang masih pakai piyama!

Namun, di balik semua kenyamanan itu, pernah nggak sih kamu justru merasa gampang jenuh, susah fokus, atau malah jadi lebih lelah walau seharian cuma di rumah?

Ternyata, suasana rumah yang terlalu santai bisa bikin produktivitas pelan-pelan menurun tanpa kita sadari, lho!

Kalau kamu juga pernah mengalami hal serupa, tenang aja — kamu nggak sendirian!

Yuk, kita cari tahu bareng gimana caranya biar aktivitas work from home tetap berjalan lancar, produktif, dan tentunya tetap bikin mood kamu happy sepanjang hari

Mengenal Istilah Work From Home

Di era serba digital seperti sekarang, istilah work from home (WFH) sudah jadi bagian dari kehidupan kerja yang cukup umum kita dengar. Namun, apa sih sebenarnya yang dimaksud dengan WFH itu?

Secara sederhana, work from home adalah sistem kerja di mana seseorang melakukan pekerjaannya dari rumah, tanpa harus datang ke kantor secara fisik.

Biasanya, pekerjaan dilakukan secara daring menggunakan perangkat seperti laptop, ponsel, dan jaringan internet. Semua proses komunikasi, koordinasi, hingga pelaporan dilakukan lewat berbagai platform digital—mulai dari email, aplikasi rapat virtual, hingga pesan instan.

Sistem kerja ini semakin populer sejak pandemi global yang memaksa banyak perusahaan mengalihkan aktivitasnya ke rumah masing-masing karyawan. Menariknya, setelah kondisi mulai kembali normal, banyak perusahaan justru tetap mempertahankan skema work from home karena dianggap lebih fleksibel, hemat biaya operasional, dan bisa mendukung keseimbangan hidup para pekerja.

Meski terlihat nyaman, work from home juga menuntut kemampuan manajemen waktu, disiplin, serta komunikasi yang baik agar pekerjaan tetap berjalan efektif. Jadi, bukan sekadar kerja sambil bersantai di rumah, tapi tetap profesional meski tanpa batasan ruang kerja fisik.

Ke depan, sistem work from home diprediksi akan terus menjadi bagian dari dunia kerja modern—memberi pilihan baru bagi banyak orang untuk bekerja dengan cara yang lebih fleksibel, tanpa harus kehilangan produktivitas.

Kelebihan dan Kekurangan WFH

Tren work from home (WFH) makin populer dalam beberapa tahun terakhir. Awalnya muncul sebagai solusi darurat saat pandemi, kini WFH telah menjadi pilihan kerja permanen di banyak perusahaan. Meski terlihat menyenangkan, sistem kerja ini ternyata punya dua sisi yang perlu dipahami: ada kelebihannya dan juga ada tantangannya. Yuk, kita kupas satu per satu!

1. Kelebihan WFH

  • Fleksibel Mengatur Waktu
    Bekerja dari rumah memberi kebebasan dalam mengelola jam kerja. Selama tugas terselesaikan, kamu bisa menyesuaikan waktu kerja dengan ritme produktivitas pribadi. Hal ini bikin banyak orang merasa lebih nyaman dan tidak terlalu tertekan oleh rutinitas yang kaku.
  • Hemat Waktu dan Biaya
    Tidak perlu berangkat pagi, macet di jalan, atau mengeluarkan biaya transportasi dan makan siang di luar. Semua pengeluaran harian bisa ditekan, sekaligus menghemat energi yang biasanya habis di perjalanan.
  • Lebih Dekat dengan Keluarga
    Work from home memungkinkanmu menghabiskan lebih banyak waktu di rumah. Terutama bersama orang tersayang dan juga keluarga. Momen sederhana seperti makan siang bersama atau menemani anak belajar jadi lebih mudah dilakukan.

2. Kekurangan WFH

  • Rentan Kurang Fokus
    Lingkungan rumah yang terlalu nyaman kadang membuat kita sulit menjaga konsentrasi. Godaan untuk rebahan atau mengerjakan urusan pribadi di jam kerja juga bisa menurunkan produktivitas. Hal tersebut seringkali menjadi masalah utama pekerja work from home menjadi kurang fokus terhadap pekerjaannya.
  • Minim Interaksi Sosial
    Tanpa tatap muka langsung dengan rekan kerja, suasana kerja bisa terasa sepi dan membosankan. Kurangnya interaksi sosial juga berisiko menurunkan semangat dan kreativitas.
  • Batas Kerja dan Waktu Istirahat Kabur
    Karena kantor dan rumah menyatu, jam kerja sering meluas tanpa sadar. Akibatnya, waktu istirahat berkurang dan tubuh jadi cepat lelah. Hal tersebut juga bisa memicu terjadinya stres.

Menjaga Imun Tubuh saat Work From Home Bersama Vitasma

Bekerja dari rumah alias work from home memang memberikan banyak kemudahan—tidak perlu menghadapi kemacetan setiap pagi, lebih fleksibel mengatur waktu, dan bisa bekerja dalam suasana yang lebih nyaman.

Namun, di balik kenyamanan itu, ada tantangan tersendiri yang sering luput disadari: tubuh jadi kurang aktif bergerak, waktu istirahat sering berantakan, dan asupan makanan kadang tidak teratur. Semua hal tersebut secara perlahan dapat menurunkan daya tahan tubuh.

Padahal, sistem imun yang kuat adalah “tameng” utama agar kita tetap sehat dan produktif saat bekerja dari rumah. Bayangkan kalau tubuh tiba-tiba drop di tengah deadline—semua jadwal bisa berantakan! Karena itu, menjaga daya tahan tubuh perlu jadi prioritas, bukan pilihan.

Salah satu cara yang bisa membantu adalah dengan menambahkan asupan nutrisi pendukung imun seperti Vitasma ke dalam rutinitas harianmu. Suplemen ini diformulasikan dari bahan alami yang dikenal dapat membantu menjaga daya tahan tubuh. Sehingga, kamu bisa tetap fit meski banyak aktivitas dilakukan dari rumah.

Tentu saja, menjaga imun bukan hanya soal suplemen. Kombinasikan Vitasma dengan pola makan seimbang, cukup minum air putih, olahraga ringan secara rutin, dan tidur yang cukup agar tubuh tetap bugar sepanjang hari.

Dengan tubuh yang sehat, fokus kerja meningkat, suasana hati pun lebih stabil— work from home jadi terasa lebih menyenangkan dan produktif!

Share

Artikel Terkait

Kategori