Cara Mengolah Bengkoang untuk Asam Lambung

Bestie, pernah nggak sih kalian merasa terganggu karena asam lambung yang bikin nggak nyaman?

Asam lambung yang berlebihan bisa menjadi masalah kesehatan yang mengganggu aktivitas sehari-hari.

Untungnya, ada beberapa cara alami untuk meredakan gejala asam lambung, salah satunya adalah dengan menggunakan bengkoang.

Bengkoang dikenal karena kandungan seratnya yang tinggi dan kemampuannya dalam mengurangi keasaman lambung.

Berbagai Cara Mengolah Bengkoang untuk Asam Lambung

Bengkoang umumnya dikenal sebagai bahan alami untuk mencerahkan kulit atau produk kecantikan lainnya. Namun siapa sangka, ternyata bengkoang memiliki manfaat untuk meredakan gejala asam lambung karena kandungan antioksidannya yang tinggi.

Berikut adalah beberapa cara mengolah bengkoang untuk asam lambung, sangat mudah dilakukan:

Baca Juga: Apakah Asam Lambung Boleh Makan Ikan Goreng

Cara Mengolah Bengkoang untuk Asam Lambung; Dikonsumsi Secara Langsung

Cara mengolah bengkoang untuk asam lambung adalah dengan mengonsumsinya secara langsung dalam keadaan segar. Kamu bisa memotong bengkoang menjadi potongan kecil dan mengunyahnya langsung. Kandungan seratnya akan membantu menyerap kelebihan asam lambung dan meredakan gejalanya.

Cara Mengolah Bengkoang untuk Asam Lambung; Dijadikan Jus Bengkoang

Cara mengolah bengkoang untuk asam lambung adalah dengan dijadikan jus bengkoang. Jus bengkoang adalah cara lain yang efektif untuk mengonsumsi bengkoang.

Kamu bisa mengupas dan memotong bengkoang menjadi potongan-potongan kecil, lalu memasukkannya ke dalam blender bersama sedikit air. Saring jusnya dan minumlah secara teratur, idealnya setiap hari, untuk membantu mengurangi tingkat asam lambung.

Cara Mengolah Bengkoang untuk Asam Lambung; Dijadikan Salad Bengkoang

Salad bengkoang adalah pilihan makanan ringan yang sehat dan lezat yang juga baik untuk kesehatan lambung.

Potong bengkoang menjadi potongan kecil dan campur dengan sayuran lain seperti mentimun, wortel, dan tomat. Tambahkan sedikit sari lemon dan minyak zaitun sebagai dressing untuk menambah cita rasa.

Cara Mengolah Bengkoang untuk Asam Lambung; Dipanggang

Mengonsumsi bengkoang panggang juga bisa menjadi pilihan yang lezat. Kamu cukup memotong bengkoang menjadi potongan-potongan besar, lalu panggang dalam oven hingga matang. Bengkoang panggang bisa disantap sebagai camilan sehat atau sebagai bagian dari hidangan utama.

Cara Mengolah Bengkoang untuk Asam Lambung; Dijadikan Sup Bengkoang

Sup bengkoang adalah cara lain yang enak untuk mengonsumsi bengkoang. Kamu bisa menambahkan potongan bengkoang ke dalam sup sayuran atau sup ayam. Campuran rasa bengkoang yang manis akan memberikan sentuhan yang unik pada sup, sambil membantu meredakan gejala asam lambung.

Perlu diingat! Meskipun bengkoang bisa membantu mengatasi asam lambung, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter atau ahli gizi jika kamu memiliki masalah kesehatan tertentu atau sedang dalam pengobatan tertentu.

Cara Mengolah Bengkoang untuk Asam Lambung; Dijadikan Bengkoang Rebus

Cara mengolah bengkoang untuk asam lambung adalah dengan direbus. Caranya, rebus potongan bengkoang dalam air hingga lunak, saring air rebusan dan biarkan dingin, minum air rebusan ini secara teratur.

Air rebusan bengkoang bisa memberikan efek dingin yang bisa membantu meredakan iritasi pada lambung.

Selain itu, sebuah studi pada hewan yang diterbitkan dalam “Journal of Medicinal Food” pada tahun 2011 menunjukkan bahwa ekstrak bengkoang memiliki efek protektif terhadap sel-sel lambung dan dapat membantu mencegah terjadinya luka pada lambung.

Kandungan dalam Gizi Bengkoang

Bengkoang, atau yang sering disebut sebagai singkong bulat, buah ini tidak hanya enak disantap segar atau diolah menjadi berbagai hidangan, tapi juga kaya akan nutrisi penting bagi kesehatan tubuh.

Berikut adalah rincian mengenai kandungan gizi dalam bengkoang:

Serat

Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “Food & Function” pada tahun 2016 menunjukkan bahwa bengkoang mengandung serat larut dan tidak larut yang dapat meningkatkan kesehatan pencernaan dengan mengurangi risiko sembelit dan gangguan pencernaan lainnya.

Bengkoang dikenal sebagai sumber serat pangan yang baik. Dalam setiap 100 gramnya, bengkoang mengandung sekitar 3-4 gram serat. Serat membantu meningkatkan pencernaan dan mengurangi risiko terjadinya gangguan pencernaan, termasuk asam lambung.

Mengonsumsi makanan yang kaya serat seperti bengkoang dapat membantu meredakan gejala asam lambung, membantu mengurangi rasa terbakar dan ketidaknyamanan yang sering kali disebabkan oleh asam lambung yang naik, dan menjaga kesehatan pencernaan secara keseluruhan.

Vitamin C

Satu lagi keunggulan bengkoang adalah kandungan vitamin C-nya yang cukup tinggi. Dalam 100 gram bengkoang, kamu bisa mendapatkan sekitar 8-10 miligram vitamin C.

Vitamin C adalah antioksidan penting yang membantu melindungi sel-sel lambung dari kerusakan akibat radikal bebas. Melindungi sel-sel lambung ini penting untuk mencegah iritasi dan peradangan yang dapat memperburuk gejala asam lambung.

Kaya Antioksidan

Selain vitamin C, bengkoang juga kaya akan antioksidan. Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal “Nutrients” pada tahun 2017 menunjukkan bahwa ekstrak bengkoang mengandung senyawa-senyawa antioksidan yang kuat, seperti flavonoid dan polifenol, yang bisa membantu melawan kerusakan sel oleh radikal bebas dalam tubuh, termasuk kerusakan pada lapisan lambung.

Kalori dan Karbohidrat

Bengkoang adalah pilihan camilan yang sehat karena rendah kalori dan lemak. Mengonsumsi camilan sehat seperti bengkoang dapat membantu menjaga berat badan yang sehat, yang juga dapat mengurangi risiko terjadinya gangguan pencernaan, termasuk asam lambung.

Potassium

Bengkoang juga mengandung kalium yang cukup tinggi, yakni sekitar 250-300 miligram per 100 gram. Kalium penting untuk menjaga keseimbangan cairan dan tekanan darah dalam tubuh.

Zat Besi

Dalam setiap 100 gramnya, bengkoang mengandung sekitar 0,2-0,4 miligram zat besi. Zat besi penting untuk pembentukan sel darah merah dan transportasi oksigen dalam tubuh.

Vitamin B6

Bengkoang mengandung sedikit vitamin B6, yakni sekitar 0,1 miligram per 100 gram. Vitamin B6 diperlukan untuk metabolisme karbohidrat, protein, dan lemak dalam tubuh.

Folat

Dalam 100 gram bengkoang, kamu akan mendapatkan sekitar 9-11 mikrogram folat. Folat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan sel tubuh.

Dengan kandungan gizi yang lengkap seperti itu, bengkoang tidak hanya menawarkan rasa yang segar dan enak, tapi juga memberikan sejumlah manfaat kesehatan yang luar biasa. Menyertakan bengkoang dalam pola makan sehari-hari kamu bisa membantu menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi dalam tubuh.

Itulah informasi tentang kandungan gizi dalam bengkoang. Meski beberapa penelitian menunjukkan manfaat bengkoang baik untuk lambung, namun selalu berkonsultasilah terlebih dahulu dengan dokter sebelum membuat perubahan yang signifikan dalam pola makan atau pengobatan.

Perhatian!!!

Asam lambung atau maag yang terjadi secara terus menerus dapat menyebabkan cairan asam masuk ke dalam paru-paru sehingga memicu gangguan pernapasan, seperti sesak napas.

Untuk mengurangi gejala tersebut, dalam artian di luar asam lambung, Minva saranin kamu untuk mengonsumsi Vitasma.

Vitasma merupakan obat herbal yang terbuat dari madu dan campuran tanaman herbal pilihan seperti jinten hitam, daun cakar ayam, kayu manis, dan jeruk nipis yang bermanfaat untuk meredakan gejala gangguan pernapasan dan melegakan tenggorokan.

Dilengkapi dengan flavonoid dan antioksidan aktif, Vitasma 4 kali lebih efektif meringankan radang paru-paru atau ISPA, seperti asma, batuk kronis, dan batuk menahun.

Vitasma juga dilengkapi oleh probiotik yang mampu menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh di musim hujan. Jangan khawatir, Vitasma juga aman dikonsumsi oleh ibu hamil atau ibu menyusui tanpa menimbulkan efek samping.