Kebiasaan Buruk yang Bisa Menyebabkan Gangguan Napas

Ina Siti Aisah

Gaya Hidup


Setiap orang pasti ingin memiliki saluran pernapasan yang sehat agar bisa beraktivitas dengan lancar, menghirup udara yang segar, dan bernapas dengan lega.

Sayangnya, seringkali tanpa sadar kita melakukan kebiasaan buruk yang bisa menyebabkan gangguan napas. Gangguan pernapasan ini bisa bermacam-macam, mulai dari batuk, sesak napas, hingga penyakit paru-paru.

Untuk menghindari hal tersebut, kita perlu menyadari sejak dini, apa saja kebiasaan buruk yang bisa menyebabkan gangguan napas.

Mari kita simak bersama dengan rinci dalam artikel ini bersama Minva.

Berbagai Kebiasaan Buruk yang Bisa Menyebabkan Gangguan napas

Ada berbagai jenis gangguan pernapasan yang sering dikaitkan dengan kebiasaan buruk, yaitu:

Baca Juga: MUSIM HUJAN TIBA, WASPADA 5 JENIS DAN CIRI PENYAKIT PADA SALURAN PERNAPASAN

Merokok dan Menghirup Asap Rokok

kebiasaan buruk yang bisa menyebabkan gangguan napas

Salah satu kebiasaan buruk yang bisa menyebabkan gangguan napas adalah merokok.

Kita mungkin sudah menyadari kebiasaan ini bisa mengganggu kesehatan pernapasan karena pada kemasan dan iklan pun terdapat wejangan bahwa merokok bisa menyebabkan kanker paru-paru.

Ada banyak toksin dalam rokok yang sangat berbahaya pada paru-paru, terutama nikotin.

Selain kanker, rokok juga bisa menyebabkan penyakit paru-paru kronis, merusak gigi, hingga serangan jantung, baik pada perokok aktif maupun pasif.

Kurang Olahraga

kebiasaan buruk yang bisa menyebabkan gangguan napas

Selain merokok, kebiasaan buruk yang bisa menyebabkan gangguan napas adalah kurang olahraga.

Kurang berolahraga bisa menyebabkan otot-otot pernapasan menjadi lemah dan memicu penumpukan lemak di sekitar organ pernapasan sehingga menghambat fungsi paru-paru.

Mengonsumsi Alkohol secara Berlebihan

Alkohol bukan hanya bisa merusak lambung, namun juga bisa merusak sistem imunitas tubuh.

Saat kekebalan tubuh melemah, organ-organ dalam tubuh akan mudah mengalami infeksi, terutama infeksi menular yang menyebabkan gangguan pernapasan.

Tak hanya itu, saat bakteri atau virus menginfeksi sel-sel tubuh, toksin flagellin yang ada dalam bakteri juga bisa memperburuk alergi sehingga memicu berbagai gangguan pernapasan, seperti sesak napas, produksi lendir berlebih, dan batuk.

Kurang Tidur

kebiasaan buruk yang bisa menyebabkan gangguan napas

Siapa yang sering begadang dan kurang tidur? Sebaiknya dihindari ya karena begadang termasuk ke dalam kebiasaan buruk yang bisa menyebabkan gangguan napas.

Saat tidur, sistem kekebalan tubuh berfungsi dengan baik, serta mengembalikan dan memperbaiki fungsi sel-sel tubuh.

Nah, jika kamu kurang tidur, besar kemungkinan sistem kekebalan tubuh pun akan melemah sehingga tubuh rentan mengalami gangguan kesehatan, termasuk gangguan kesehatan pernapasan seperti influenza, penyakit paru-paru, dan gangguan pernapasan lainnya.

Jadi, pastikan kamu menjaga rutinitas dan kualitas tidur yang baik untuk menjaga kesehatan pernapasan yang optimal.

Kurang minum

Kurang minum bukan hanya menyebabkan tubuh mengalami dehidrasi, namun juga bisa memicu gangguan pernapasan.

Air untuk tubuh bagaikan oli untuk mesin. Tanpa air, organ-organ tubuh tidak bisa akan berfungsi dengan baik.

Tak hanya itu, kurang minum bisa menyebabkan tenggorokan menjadi kering sehingga rentan mengalami radang tenggorokan.

Jadi, buat kalian yang masih jarang minum air putih, yuk kita biasakan minum air putih yang cukup karena jarang minum bisa menjadi kebiasaan buruk yang bisa menyebabkan gangguan napas.

Stres

kebiasaan buruk yang bisa menyebabkan gangguan napas

Jika kamu sering mengalami stres, sebaiknya cari cara untuk meredakannya. Ada banyak sekali hal-hal yang bisa memicu stres, seperti pekerjaan, tugas, atau hubungan.

Nah, stres ini merupakan kebiasaan buruk yang bisa menyebabkan gangguan napas.

Saat dihadapkan dengan pemicu stres, otak akan melakukan perlawanan dengan cara merangsang produksi hormon, lalu mengirimkan sinyal menuju kelenjar adrenal untuk melepas hormon kortisol dan adrenalin.

Nah, hormon tersebut bisa memicu kenaikan berbagai fungsi tubuh, termasuk kenaikan denyut jantung untuk menambah aliran darah menuju organ-organ penting,

Kondisi tersebut menyebabkan laju napas meningkat drastis guna mencukupi kebutuhan oksigen ke seluruh tubuh dengan sangat cepat.

Berada di Lingkungan Kerja yang Berbahaya

Tak semua lingkungan kerja itu nyaman dan bersih. Bagi sebagian orang, lingkungan kerja mereka bisa melibatkan risiko tinggi pada paparan zat-zat berbahaya yang bisa merusak saluran pernapasan.

Misalnya, bekerja di pabrik kimia, pertambangan, atau konstruksi pembangunan. Oleh karena itu, jika kamu berada di lingkungan kerja seperti itu, pastikan menggunakan alat perlindungan diri yang sesuai dan mengikuti pedoman keselamatan kerja.

Pola Makan yang Buruk

Melakukan pola makan yang buruk juga termasuk ke dalam kebiasaan buruk yang bisa menyebabkan gangguan napas.

Pola makan buruk seperti diet yang rendah serat dan kaya akan lemak jenuh bisa meningkatkan risiko penyakit pernapasan seperti asma.

Selain itu, pola makan buruk bisa memicu kenaikan asam lambung. Jika dibiarkan, asam lambung yang naik ke kerongkongan bisa mencapai paru-paru dan memicu gangguan pada paru-paru seperti bronkitis.

Mengabaikan Kebersihan Tempat Tinggal

Jarang bersih-bersih merupakan kebiasaan yang bisa menyebabkan gangguan pernapasan. Ruangan yang kotor, terutama kamar tidur membuat partikel-partikel seperti debu, bahkan bakteri dan virus menumpuk dan terhirup pada saluran pernapasan.

Kurang terkena sinar matahari

Sinar matahari memang bisa menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan kulit. Namun, sinar matahari juga penting untuk kesehatan, termasuk kesehatan pernapasan.

Sinar matahari bisa meningkatkan kebugaran pernapasan, serta meningkatkan kapasitas darah untuk membawa oksigen dan menyalurkannya ke jaringan-jaringan tubuh.

Adapun sinar matahari yang menyehatkan adalah sebelum jam 8 pagi dan setelah jam 5 sore.

Itulah beberapa kebiasaan buruk yang bisa menyebabkan gangguan napas. Untuk mencegah gangguan pernapasan, kamu bisa mengonsumsi Vitasma.

Vitasma merupakan obat herbal yang terbuat dari madu hutan dan formulasi tanaman herbal seperti rimpang jahe, daun cakar ayam, kayu manis, jinten hitam, daun mint, dan daun saga yang memiliki manfaat untuk meredakan batuk dan melegakan tenggorokan.

Dilengkapi dengan flavonoid dan antioksidan aktif, Vitasma 4 kali lebih efektif meringankan radang paru-paru atau ISPA, seperti asma, batuk kronis, dan batuk menahun.

Vitasma juga dilengkapi oleh probiotik yang mampu menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh di musim hujan. Jangan khawatir, Vitasma juga aman dikonsumsi oleh ibu hamil atau ibu menyusui tanpa menimbulkan efek samping.

obat batuk vitasma

Vitasma, Solusi Sesak Saat Mendesak

Dia yang memiliki kesehatan memiliki harapan; dan dia yang memiliki harapan, memiliki Segalanya.

Saya ingin Membeli Produk Vitasma Terbaik Sekarang!

Tinggalkan komentar

vitasma obat batuk alami

Madu Vitasma adalah madu herbal yang terbuat dari bahan-bahan alami dengan khasiat untuk mengatasi masalah iritasi, infeksi, dan peradangan pada saluran pernapasan seperti batuk, sesak napas, sinusitis, dan gangguan pernapasan lainnya.

2024 © Madu Vitasma