10+ Cara Mengobati Infeksi Pernapasan dengan Terapi ISPA

Ina Siti Aisah

Kesehatan


Bestie, kamu pasti sudah tidak asing dengan penyakit ISPA. Infeksi ini kerap melanda Indonesia, terutama saat polusi udara di beberapa daerah, seperti Jakarta meningkat.

Infeksi ini perlu mendapatkan perhatian lebih, terutama ISPA pada anak-anak sehingga mereka memerlukan terapi ISPA yang sesuai.

Menurut World Health Organization, hampir 13 juta anak balita di dunia meninggal setiap tahun akibat ISPA.

Sebagian besar kematian tersebut terdapat di Negara berkembang di Asia dan Afrika seperti: India (48%),Indonesia (38%), Ethiopia (4,4%), Pakistan (4,3%), China (3,5%), Sudan (1,5%), dan Nepal (0,3%).

Dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai aspek terkait terapi ISPA dan menggali lebih dalam mengenai cara menghadapi infeksi saluran pernapasan akut ini.

Apa Itu PENYAKIT ISPA?

terapi ispa

Sebelum memahami pengobatan terapi ISPA, kita perlu memahami terlebih dahulu apa itu ISPA, gejala, dan penyebab agar bisa melakukan terapi ISPA sesuai dengan penyebab.

ISPA atau Infeksi Saluran Pernapasan Akut merupakan infeksi yang menyerang saluran pernapasan, baik saluran atas maupun bawah. Infeksi ini bisa terjadi pada beberapa organ pernapasan seperti sinus, faring, laring hingga hidung.

ISPA ini merupakan kondisi yang umum terjadi pada kita semua, dan termasuk pada penyakit menular.

Infeksi ini rentan menyerang anak-anak karena imun mereka belum berkembang dengan sempurna, dan rentan terjadi pada lansia karena umumnya mereka telah mengalami penurunan kekebalan tubuh.

Contoh ISPA yang paling umum adalah flu biasa (common cold) dan influenza. Perlu kamu ketahui juga bahwa COVID19 termasuk dalam golongan ISPA karena virus yang masuk dalam tubuh langsung menyerang organ pernapasan.

Adapun beberapa penyakit lain yang tergolong dalam ISPA meliputi:

  • Sinusitis.
  • Batuk pilek.
  • Pneumonia.
  • Radang tenggorokan akut (faringitis).
  • Covid 19.
  • Laringitis akut.

ISPA memiliki gejala yang bervariasi, tetapi ada beberapa gejala umum yang sering muncul. Gejala utama ISPA meliputi:

  • Batuk
  • Pilek
  • Demam
  • Sakit tenggorokan
  • Sesak napas

Beberapa orang juga bisa mengalami kelelahan, nyeri otot, atau sakit kepala.

ISPA bisa disebabkan oleh berbagai jenis virus dan bakteri. Virus yang paling umum menyebabkan ISPA adalah:

  • Rhinovirus, yang juga menjadi penyebab pilek biasa.
  • Virus influenza
  • Virus parainfluenza
  • Coronavirus

Selain virus, ISPA juga bisa disebabkan oleh bakteri, seperti:

  • Streptococcus pneumoniae
  • Haemophilus influenzae

Oleh karena itu, kamu perlu mendapatkan deteksi dini dan diagnosis yang tepat untuk mendapatkan terapi ISPA yang sesuai.

Baca Juga Nih: PROGRAM KESEHATAN KERJA KARYAWAN: 3+ LANGKAH AWAL MENINGKATKAN KEBERHASILAN PERUSAHAAN DENGAN KARYAWAN YANG SEHAT

Berbagai Opsi Terapi ISPA

terapi ispa

Pengobatan ISPA meliputi penggunaan obat-obatan, seperti antiviral untuk infeksi virus, atau antibiotik untuk infeksi bakteri.

Selain itu, ada juga beberapa obat penurun demam, antitusif (obat batuk), dan dekongestan yang bisa membantu meredakan gejala.

Namun, penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi obat-obatan ini, untuk memastikan dosis yang tepat dan mencegah efek samping yang tidak diinginkan.

Terapi ISPA dengan Antibiotik

terapi ispa

Antibiotik hanya efektif untuk mengobati infeksi ISPA yang disebabkan oleh bakteri, dan bukan virus.

Namun, penggunaan antibiotik yang tidak tepat dapat berkontribusi pada peningkatan resistensi antibiotik.

Oleh karena itu, penting untuk tidak menggunakan antibiotik secara sembarangan.

Konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi antibiotik untuk ISPA, dan pastikan penggunaannya berdasarkan instruksi medis.

Terapi ISPA dengan Bahan Alami (Herbal)

terapi ispa

Selain pengobatan medis, ada juga beberapa ramuan alami yang bisa membantu meredakan gejala ISPA.

Contohnya adalah minum teh hangat dengan madu dan lemon yang bisamembantu melawan batuk dan menghaluskan tenggorokan yang teriritasi.

Selain itu, inhalasi uap air panas dengan tetes minyak kayu putih juga bisa membantu meredakan sumbatan hidung.

Namun penting untuk diingat, bahwa penggunaan ramuan alami tidak harus menggantikan pengobatan medis yang direkomendasikan oleh dokter.

Terapi ISPA dengan Perubahan Gaya Hidup

Perubahan gaya hidup sehat merupakan salah satu program dari terapi ISPA. Ada beberapa langkah dalam melakukan perubahan gaya hidup.

Pertama, menjaga kesehatan fisik dengan rutin mencuci tangan, menghindari orang yang sedang sakit, dan membersihkan permukaan yang sering disentuh.

Kedua, menjaga kebersihan tubuh dan pola makan yang sehat.

Ketiga, olahraga teratur dan tidur yang cukup untuk menjaga kekebalan tubuh tetap kuat.

Terapi ISPA dengan Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Selain perubahan gaya hidup, terapi ISPA juga bisa dilakukan dengan cara meningkatkan daya tahan tubuh.

Daya tahan tubuh yang kuat bisa membantu melawan infeksi ISPA.

Adapun cara meningkatkan daya tahan tubuh yaitu dengan mengonsumsi makanan bergizi, seperti sayuran, buah-buahan, dan protein, bisa memberikan nutrisi penting bagi sistem kekebalan tubuh.

Selain itu, cobalah untuk aktif berolahraga secara teratur dan mengurangi stres untuk membantu menjaga keseimbangan sistem kekebalan tubuh.

Terapi ISPA dengan Menghindari Penyebab

terapi ispa

Beberapa orang memiliki risiko yang lebih tinggi terhadap ISPA. Kelompok ini umumnya mencakup anak-anak, orang tua, dan seseorang yang memiliki riwayat penyakit tertentu, seperti penyakit jantung, diabetes, atau kondisi paru-paru kronis.

Untuk mengurangi risiko ISPA, mereka perlu mengikuti langkah-langkah pencegahan dengan lebih ketat, seperti rutin mencuci tangan, menghindari keramaian, dan menggunakan masker saat berinteraksi dengan orang lain.

Terapi ISPA dengan Vitasma

Vitasma merupakan obat herbal yang dibuat untuk mencegah dan meredakan infeksi saluran pernapasan atas maupun bawah.

Dilengkapi dengan flavonoid dan antioksidan aktif, Vitasma 4 kali lebih efektif meringankan radang paru-paru atau ISPA, seperti asma, batuk kronis, dan batuk menahun.

Vitasma juga dilengkapi oleh probiotik yang mampu menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh di musim hujan. Jangan khawatir, Vitasma juga aman dikonsumsi oleh ibu hamil atau ibu menyusui tanpa menimbulkan efek samping.

Itulah beberapa opsi terapi ISPA yang bisa kamu lakukan untuk meredakan gejala ISPA. Meskipun ISPA merupakan kondisi umum dan biasanya sembuh dengan sendirinya, namun kondisi ini tidak boleh dianggap remeh.

ISPA bisa mempengaruhi kualitas hidup dan produktivitas seseorang. Gejala yang parah atau komplikasi yang timbul bisa menyebabkan keluhan yang berkepanjangan.

Oleh karena itu, penting untuk segera mencari perawatan yang tepat dan mengambil langkah-langkah pencegahan untuk mengurangi risiko ISPA.

obat batuk vitasma

Vitasma, Solusi Sesak Saat Mendesak

Dia yang memiliki kesehatan memiliki harapan; dan dia yang memiliki harapan, memiliki Segalanya.

Saya ingin Membeli Produk Vitasma Terbaik Sekarang!

Tinggalkan komentar

vitasma obat batuk alami

Madu Vitasma adalah madu herbal yang terbuat dari bahan-bahan alami dengan khasiat untuk mengatasi masalah iritasi, infeksi, dan peradangan pada saluran pernapasan seperti batuk, sesak napas, sinusitis, dan gangguan pernapasan lainnya.

2024 © Madu Vitasma