Adakah penyebab batuk menahun tapi bukan TBC?
Bestie, batuk menahun kerap dikaitkan dengan penyakit Tuberkulosis atau TBC. Namun, batuk menahun tidak selalu diakibatkan oleh TBC, ya! Ada berbagai faktor yang bisa menyebabkan batuk menahun, tapi bukan TBC.
Yuk, kita simak bersama dalam artikel ini, penyebab batuk menahun tapi bukan TBC, serta cara mengenali batuk menahun akibat TBC atau bukan!
Penyebab Batuk Menahun Tapi Bukan TBC
Bestie, batuk menahun atau disebut juga dengan batuk kronis merupakan batuk yang berlangsung lebih dari 2 bulan untuk ukuran orang dewasa, dan 1 bulan untuk anak-anak.
Baca Juga: 4 Jenis Batuk Akibat Infeksi dan Cara Mencegahnya
Batuk menahun tapi bukan tbc umumnya dipicu oleh kebiasaan merokok, sementara pada anak-anak biasanya disebabkan oleh asma.
Batuk menahun seperti ini bisa mengganggu aktivitas sehari-hari dan menyebabkan penderitanya kesulitan tidur. Adapun penyebab batuk menahun tapi bukan TBC umumnya adalah:
Infeksi Virus atau Bakteri pada Paru-paru
Salah satu penyebab batuk menahun tapi bukan TBC adalah infeksi virus atau bakteri di paru -paru yang bisa menyebabkan peradangan dan pembengkakan saluran napas sehingga memicu terjadinya produksi lendir berlebih.
Nah, volume dahak berlebih bisa memicu terjadinya batuk terus menerus. Adapun infeksi tersebut meliputi penyakit pneumonia, bronkitis, dan COVID-19.
Asma
Asma merupakan kondisi penyempitan saluran pernapasan akibat adanya peradangan yang dipengaruhi oleh faktor iritan, seperti suhu dingin, atau aktivitas berat.
Gejala utama dari asma adalah sesak napas yang disertai dengan bunyi mengi. Namun, batuk menahun jua kerap dialami oleh penderita asam, terutama untuk jenis batuk asma yang memiliki gejala khas batuk kering.
Penyakit Refluks Asam Lambung
Batuk menahun tapi bukan TBC juga bisa disebabkan oleh penyakit asam lambung Gastroesophageal Reflux Disease (GERD).
GERD menyebabkan asam lambung naik kembali ke saluran esofagus, yaitu saluran yang menghubungkan lambung dan mulut.
Nah, paparan asam lambung yang terjadi secara terus menerus pada saluran tersebut, bisa menyebabkan batuk kronis.
Paparan Polusi Udara
Batuk menahun juga bisa disebabkan oleh paparan udara yang buruk. Biasanya paparan polusi secara terus menerus dan terhirup ke dalam paru-paru bisa menyebabkan iritasi pada saluran pernapasan sehingga terjadi peradangan yang digejalai dengan batuk terus-menerus.
Itulah beberapa penyebab batuk menahun tapi bukan TBC. Selain itu, batuk menahun juga bisa disebabkan oleh kebiasaan merokok, efek samping obat, ataupun alergi. Meskipun jarang terjadi, batuk menahun juga bisa dipicu oleh:
- Bronkiolitis
- Bronkiektasis
- Penyakit cystic fibrosis
- Penyakit paru interstisial
- Kanker paru-paru
- Sarcoidosis
- Gagal jantung
Perbedaan Batuk Menahun Karena TBC dan Bukan TBC
Bestie, batuk merupakan respon alami tubuh untuk membersihkan saluran pernapasan dari penyebab iritasi atau zat asing. Namun, tidak semua jenis batuk disebabkan oleh faktor yang sama.
Salah satu kondisi yang perlu diwaspadai adalah batuk menahun karena TBC dan bukan, Meskipun batuk karena TBC memiliki kesamaan dengan batuk biasa, memahami perbedaan batuk menahun tapi bukan TBC dan iya sangat penting untuk mencegah kondisi yang lebih serius.
Batuk menahun karena TBC merupakan batuk yang disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis. Batuk ini termasuk infeksi menular dan bisa mempengaruhi berbagai organ tubuh, terutama paru-paru.
Berikut adalah perbedaan batuk menahun bukan tbc dan batuk menahun karena TBC.
Perbedaan dari Penyebab Batuk
Seperti yang telah dibahas sebelumnya, batuk menahun bukan TBC bisa disebabkan oleh beberapa hal, seperti kebiasaan merokok, infeksi virus akibat flu atau pilek, pneumonia, hingga asam lambung.
Nah, saat terinfeksi oleh bakteri atau virus bukan TBC, saluran pernapasan menjadi meradang, sehingga tubuh merespon dengan batuk untuk membersihkan lendir dan bahan asing yang dari saluran pernapasan.
Sementara pada kasus batuk menahun akibat TBC, bakteri Mycobacterium tuberculosis menyebabkan infeksi Tuberkulosis, bakteri ini menyerang paru-paru dan kadang bisa menyebar ke bagian tubuh lainnya, seperti tulang dan otak.
Perbedaan dari Karakteristik Batuk TBC dengan Batuk Menahun Biasa
Batuk menahun tapi bukan TBC bisa dipicu atau disebabkan oleh kebiasaan merokok. Namun, pada periode ini, batuk menahun tapi bukan tbc biasanya bersifat kering atau produktif dengan dahak yang umumnya berwarna putih atau kuning.
Sementara pada batuk menahun karena TBC, karakteristik gejala berbeda. Selama periode ini, batuk cenderung berdahak yang tentu memiliki beberapa perbedaan dari batuk biasa.
Dahak yang muncul karena TBC biasanya mengalami perubahan warna menjadi kuning kehijauan atau bahkan berdarah.
Nah, adanya darah dalam dahak bisa menjadi salah satu ciri khas yang membedakan batuk menahun biasa dengan batuk menahun TBC.
Oleh karena itu, jika seseorang mengalami batuk menahun dengan dahak berwarna kuning kehijauan atau berdarah harus segera memeriksakan diri ke dokter untuk mendapatkan identifikasi yang tepat.
Gejala Lain yang Menyertai
Bestie, batuk menahun karena tbc dan batuk menahun biasa memiliki perbedaan mencolok dalam segala sisi.
Pada kasus batuk menahun biasa, gejala umumnya tidak begitu serius, yang mana hanya meliputi demam ringan, nyeri tubuh, batuk kering atau berdahak biasa yang berwarna putih atau kuning.
Sementara pada kasus batuk menahun karena TBC, gejala biasanya lebih kompleks.
Selain batuk berdahak kehijauan dan bercampur darah, batuk karena TBC bisa disertai dengan demam yang berlangsung dalam periode lebih panjang, sering mengalami keringat berlebih terutama di malam hari, terjadi penurunan berat badan yang tidak wajar, dan tingkat kelelahan yang tinggi.
Jadi, jika batuk menahun disertai dengan kombinasi gejala tersebut, terutama terjadi penurunan berat badan yang tidak bisa dijelaskan oleh faktor lain, sering mengundang dugaan kemungkinan bahwa seseorang tersebut terinfeksi TBC.
Tahapan Kemunculan Batuk
Batuk menahun tapi bukan tbc memiliki tahapan kemunculan yang berbeda dengan batuk tbc.
Pada umumnya, batuk menahun yang disebabkan oleh infeksi virus selain TBC muncul sebagai gejala awal dari infeksi tersebut. Misalnya, saat seseorang terinfeksi bronkitis, gejala awal biasanya meliputi batuk secara terus menerus.
Sementara pada kasus batuk TBC, batuk sering kali tidak muncul sebagai gejala awal. Gejala awal TBC mungkin melibatkan demam yang berkepanjangan, penurunan berat badan yang drastis, serta kelelahan yang luar biasa.
Setelah itu, barulah gejala-gejala muncul, seperti batuk menahun dengan dahak berwarna kuning kehijauan atau bahkan berdarah setelah beberapa waktu.
Pengaruh Terhadap Bagian Tubuh Lain
Batuk menahun karena TBC biasanya mempengaruhi bagian tubuh lainnya. Pasalnya, selain paru-paru, infeksi TBC juga bisa menyebar ke bagian tubuh lainnya, seperti tulang, kulit, ginjal, bahkan otak.
Proses ini terjadi saat bakteri Mycobacterium tuberculosis yang menginfeksi tubuh masuk ke dalam aliran darah dan bisa menginfeksi berbagai jaringan organ lainnya.
Itulah mengapa penting bagi kita untuk mengenali gejala batuk menahun karena tbc dan bukan TBC untuk mencegah penyebaran infeksi ke bagian tubuh lainnya.
Demikian informasi perbedaan batuk menahun karena TBC dan bukan TBC.
Itulah beberapa penyebab dan perbedaan batuk menahun tapi bukan TBC dengan batuk karena TBC. Untuk mencegah maupun mengatasi batuk secara terus menerus, jangan lupa konsumsi madu Vitasma.
Vitasma merupakan obat herbal yang terbuat dari madu dan campuran tanaman herbal pilihan seperti jinten hitam, daun cakar ayam, kayu manis, dan jeruk nipis yang bermanfaat untuk meredakan gejala gangguan pernapasan dan melegakan tenggorokan.
Dilengkapi dengan flavonoid dan antioksidan aktif, Vitasma 4 kali lebih efektif meringankan radang paru-paru atau ISPA, seperti asma, batuk kronis, dan batuk menahun.
Vitasma juga dilengkapi oleh probiotik yang mampu menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh di musim hujan. Jangan khawatir, Vitasma juga aman dikonsumsi oleh ibu hamil atau ibu menyusui tanpa menimbulkan efek samping.
