Empiema dan Dampak Negatif Yang Mengejutkan

Rindi agustiana

Kesehatan


Hai bestie! Udah tahu belum nih berita yang lagi viral tentang akibat dari paru-paru yang gagal fungsi? 

Paru-paru yang gagal fungsi bisa bikin tubuh kamu kekurangan suplai oksigen hingga sel-sel di dalam tubuh mati total. Nah, kamu tahu gak sih kalo kerusakan gagal fungsi paru disebabkan oleh berbagai jenis penyakit salah satunya adalah gangguan empiema?

Baru dengar empiema? Yuk, kita bahas perlahan apa itu empiema biar kamu dan MinVa sama-sama belajar ya! Stay Tuned Bestie!

Empiema Dan Penyebabnya

Melansir dari laman resmi Medical News Today Amerika Serikat tahun 2022, gangguan paru-paru yang satu ini merupakan jenis gangguan yang terjadi akibat penumpukan nanah pada bagian rongga pleura.

Atau, empiema adalah akumulasi pus yang terjadi di antara paru-paru dan membran akibat salah satu paru-paru terinfeksi. Apa itu rongga pleura? Rongga pleura adalah lapisan luar dari paru-paru dengan lapisan dinding pada bagian dalam. 

Masih melansir dari laman resmi Medical News Today, empiema terjadi diakibatkan adanya komplikasi akibat infeksi dan pneumonia. 

Mengapa dapat terjadi penumpukan nanah pada rongga pleura? Nah, tahukah kamu? Fungsi rongga pleura adalah sebagai pelumas agar paru-paru bergerak dengan bebas tanpa adanya gesekan dengan organ lainnya.

Baca Juga: APA ITU EFUSI PLEURA? SELENGKAPNYA DI SINI!

Dengan begitu, apabila rongga paru ini terinfeksi oleh bakteri lain maka akan berhenti memproduksi cairan dan justru mengalami penumpukan nanah pada lapisan paru karena terisi banyak cairan dari perkembangan bakteri. Sampai sini paham ya bestie? 

Selain infeksi dan komplikasi dari pneumonia? Empiema dapat terjadi akibat penyakit bawaan tertentu seperti: 

  • Asbes paru atau terlalu sering terpapar serbuk asbes (bahan bangunan) sehingga terjadi kanker mesothelioma dan gangguan asbestosis
  • PPOK atau penyakit obstruktif kronik paru
  • Pneumonia
  • Bronchiectasis
  • Cidera pada dada akibat terjatuh atau kecelakaan
  • Infeksi pada bagian tertentu namun lambat penanganan sehingga infeksinya menyebar hingga paru
  • Komplikasi setelah operasi pada dada misalnya operasi kanker dan jantung

Dari data-data penyebab empiema di atas, 50% penyebab penyakit ini adalah karena efusi parapneunomia. Sedangkan 20% disebabkan oleh aktivitas setelah operasi pada bagian paru, 10% diakibatkan oleh trauma toraks, dan 15% diakibatkan oleh PPOK. 

Masih bingung kenapa pneumonia menempati angka tertinggi penyebab empiema? Sini Minva jelasin… Simak ya!

Melansir dari berbagai sumber, bakteri  Streptococcus pneumoniae dan Staphylococcus aureus penyebab infeksi pada pneumonia cenderung lebih cepat mencapai rongga pada pleura lewat berbagai jenis jalan seperti jaringan paru, luka akibat pembedahan, maupun sirkulasi darah. 

Tapi kenapa kok paru-paru yang terinfeksi justru menghasilkan nanah? Padahal cairan yang diproduksi oleh rongga paru bukan nanah? 

Jadi begini, sel darah putih di dalam tubuh memiliki peran melawan bakteri sehingga saat tubuh terinfeksi maka secara spontan sel darah putih menuju ke area infeksi.

Sayangnya, tidak semua proses melawan bakteri berhasil. Terbukti, sel darah putih akan tertinggal di tempat yang terinfeksi dalam keadaan mati. Nah, sel darah putih yang mati inilah yang membentuk nanah. 

Nanah yang terus menumpuk akibat daya tahan tubuh kamu tidak optimal akan membentuk kantung. Dan, inilah yang disebut dengan empiema. Sudah paham ya alurnya… 

Yuk, kita bahas gejalanya supaya kamu menyadari lebih awal dan tidak terlambat menanganinya!

Gejala Empiema

Pernahkah kamu mendengar jika gejala-gejala penyakit akan mengikuti bentuk jenis dan jangka waktu penyakit itu bersarang di tubuh seseorang? Nah, itu juga berlaku untuk empiema. 

Pada tahapan tertentu empiema memiliki gejala yang cukup sederhana hingga yang kompleks. Berikut 2 jenis gejala empiema sesuai dengan tingkat keparahannya: 

Empiema Tahap Awal 

Pada tahap awal, penyakit ini memiliki gejala yang tidak jauh berbeda dengan flu dan batuk. Maka dari itu, tidak heran apabila banyak dari kamu tidak sadar mengidap gangguan paru yang satu ini. Berikut gejala awalnya: 

  • Batuk kering
  • Tubuh sering lelah
  • Demam
  • Mengigil
  • Berkeringat di malam hari dan berlebihan
  • Nafsu makan menurun sehingga berat badan turun drastis
  • Ritme napas cenderung lebih pendek
  • Linglung
  • Nyeri dada saat kamu mencoba menarik napas dalam-dalam

Empiema Tahap Kronik

Pada tahap ini, gejala yang terlihat dapat berupa penurunan berat badan secara drastis, suara napas yang melemah, nyeri dada semakin terlihat, dan juga kesulitan bernapasan. 

Kapan harus ke dokter? Dari gejala-gejala di atas, kamu bisa mulai ke dokter apabila mengalami keluhan seperti pada poin 2. Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan pengobatan lebih awal. 

Cara Mengobati Empiema

Melansir dari laman resmi Medical News Today, pengobatan dari penyakit ini biasanya terdiri dari obat-obatan dan juga tindakan operasi. Tapi, kamu jangan khawatir ya bestie.

Karena, tindakan pengobatan ini akan disesuaikan dengan tingkat keparahan penyakitnya. Makanya, beruntung banget lho kamu yang membaca artikel ini dan berobat lebih awal. Ini beberapa pilihan pengobatan empiema dari tenaga medis: 

Pemberian Antibiotik

Pemberian antibiotik diberikan oleh dokter untuk membantu mengatasi infeksi dan tentunya diberikan sesuai dengan tingkat keparahan supaya lebih efektif dan tidak memakan banyak waktu. 

Penyedotan Cairan Pada Dada

Masih ingat ya jika empiema terjadi karena adanya tumpukan nanah pada rongga dada. Nah, prosedur ini dilakukan dengan cara memasukkan tabung plastik yang elastik pada dinding dada dan diarahkan ke daerah yang terkena mengalirkan cairan. 

Tentu saja, tindakan ini dilakukan dengan anestesi terlebih dahulu sehingga pasien tidak merasakan rasa sakit saat tabung dimasukkan ke dalam. Hasil penyedotan yang maksimal akan membantu paru-paru mengembang dengan sempurna.

Stoma

Stoma merupakan tindakan pengobatan yang dilakukan dengan membuat lubang pada dada. Setelah itu, dokter akan meletakan kantong di atas lubang untuk mengumpulkan cairannya. 

Operasi

Jangan khawatir bestie… Tindakan operasi di sini dilakukan apabila ketiga media pengobatan terbukti tidak efektif. Berikut prosedurnya: 

  • Thoracostomy
  • Video assisted thoracic surgery atau VATS
  • Decorticating terbuka

Cara Mencegah Empiema

Sadar nggak sih, semua jenis penyakit punya tindakan pencegahan yang tidak sulit. Namun, kerap kali disepelekan karena menganggap tubuh masih sehat-sehat saja? Sekarang, yuk lestarikan langkah mencegah penyakit empiema dan jenis penyakit lainnya dengan cara ini: 

  • Rajin menggunakan hand sanitizer
  • Lakukan pemeriksaan oleh dokter secara berkala
  • Rajin mengikuti terapi apabila sudah ada indikasi penyakit ini sejak awal
  • Pastikan kamu berhenti merokok dan menjauhi rokok
  • Lakukan vaksinasi seperti flu dan vaksin pneumonia
  • Tingkatkan kualitas daya tahan tubuh secara maksimal dengan konsumsi makanan bergizi, olahraga, serta konsumsi Vitasma

Vitasma adalah obat herbal alami yang membantu meredakan masalah gangguan pernapasan tanpa efek samping. 

obat batuk vitasma

Vitasma, Solusi Sesak Saat Mendesak

Dia yang memiliki kesehatan memiliki harapan; dan dia yang memiliki harapan, memiliki Segalanya.

Saya ingin Membeli Produk Vitasma Terbaik Sekarang!

Tinggalkan komentar

vitasma obat batuk alami

Madu Vitasma adalah madu herbal yang terbuat dari bahan-bahan alami dengan khasiat untuk mengatasi masalah iritasi, infeksi, dan peradangan pada saluran pernapasan seperti batuk, sesak napas, sinusitis, dan gangguan pernapasan lainnya.

2024 © Madu Vitasma