Masih ingat dengan kalimat berlomba-lomba dalam kebaikan ketika bulan puasa ngga nih sobat Vitasma? Yap, bulan Ramadhan identik dengan aktivitas berbagi dan aktivitas beribadah yang khusyuk.
Tak jarang untuk bisa beribadah dengan khusyuk saat puasa memerlukan energi dan kondisi tubuh yang sehat. Benar bukan?
Jadi, yuk siapkan diri dari sekarang agar terhindar dari jenis penyakit saat puasa biar ibadah puasa jadi lebih khusyuk dan tentunya Ramadhan yang lebih indah dari tahun-tahun sebelumnya.
Eits, baca dulu yuk langkah-langkah apa yang bisa bantu kamu terhindar dari jenis sakit saat puasa biar puasa kamu tidak terganggu. Simak informasinya ya!
Mengapa Sakit Saat Puasa?
Pembahasan mengapa sering sakit saat puasa tidak berhenti ya dari satu artikel ke artikel yang lainnya. Dan, ini bertujuan supaya kamu tahu dengan jelas jika penyebab sakit saat puasa bukanlah aktivitas puasa melainkan adalah asupan makanan yang tidak sehat saat berbuka dan sahur.
Baca Yuk: Mengalami Batuk Terus Menerus Saat Puasa? Bikin Batal Gak Yaa?
Siapa nih yang masih suka menyepelekan menu saat berbuka dan sahur? Hati-hati yah sobat Vitasma, karena hal ini akan mengganggu aktivitas puasa kamu selama satu bulan.
Nah, untuk tahu informasi lebih lengkap seputar alasan kenapa kamu sering sakit saat puasa, kamu bisa baca di sini ya!
Ngomongin soal sering sakit saat puasa, kamu juga harus tahu loh apa saja jenis sakit saat puasa dan bagaimana cara menanganinya. Supaya, puasa kamu tetap lancar dan tentunya tanpa kendala. Simak selengkapnya ya!
Apa Saja Jenis Sakit Saat Puasa?
Menurut Sobat Vitasma, apa saja sih jenis sakit saat puasa? Puasa yang seharusnya memperbaiki metabolisme tubuh kamu menjadi lebih baik justru membuat kamu menderita beberapa penyakit ini akibat dari pola makan yang tidak sehat.
Meskipun penyakit yang akan kita bahas adalah jenis penyakit yang ringan dan cepat penanganan, kamu wajib tahu detail dan cara mencegahnya.
Eits, yang terpenting pada pembahasan kali ini adalah kamu mengubah gaya hidup tidak sehat ya selama puasa agar terhindar dari penyakit-penyakit berikut ini:
1. Sembelit
Siapa nih yang sering kesulitan buang air besar saat puasa? Jika kamu adalah orangnya maka kamu sudah tahu kan makanan apa yang kamu konsumsi sehingga kamu sulit buang air besar.
Yap, salah satu penyebabnya adalah kurangnya cairan dan serat di dalam tubuh. Salah satu cara memperbanyak serat adalah konsumsi sayuran ya sobat Vitasma.
Jadi, usahakan ketika berbuka dan sahur kamu wajib membuat satu menu dengan kandungan serat yang tinggi misalnya tumis kangkung, tumis sayur daun singkong, selada, dll.
2. Sakit Kepala
Bukan hanya saat bulan puasa sakit kepala menjadi penyakit yang sering muncul. Meski begitu, sakit kepala kerap kali menjadi langganan jenis sakit bagi pekerja kantoran hingga pekerja kasar.
Alasan kenapa jenis sakit saat puasa ini bisa terjadi adalah karena tubuh kamu kekurangan energi setelah aktivitas fisik yang berat, menahan rasa kantuk, serta suhu ruangan yang panas.
Nah, untuk mencegahnya tetap sama ya sobat Vitasma. Kamu hanya perlu mengubah gaya hidup tidak sehat kamu selama bulan puasa supaya kebutuhan energi kamu terpenuhi. Oke?
3. Tekanan Darah Rendah
Tidak hanya hipertensi atau tekanan darah tinggi loh yang menghantui selama bulan puasa. Saat puasa, jenis sakit ini biasanya muncul dengan gejala seperti keringat berlebih, letih, lesu. dan lemas.
Tekanan darah rendah bisa kamu rasakan dengan jelas saat kamu hendak berdiri dari posisi duduk yang nyaman. Dan, kamu tahu nggak sih? Penyebab utama dari tekanan darah rendah adalah kurang cairan loh.
Mulai sekarang, perlahan kamu harus memiliki kebiasaan baik yaitu mengonsumsi minimal 1 liter per hari air putih agar saat bulan puasa kamu sudah terbiasa lalu bisa menjalankan aktivitas luar ruangan bersamaan dengan puasa dengan khidmat.
4. Gula Darah Rendah
Dalam satu hari, kadar gula darah di dalam tubuh normalnya adalah kurang dari 100mg/dL yang hanya bisa di ukur dalam keadaan berpuasa, makan, dan setelah makan. Siapa sangka puasa yang seharusnya tidak memiliki potensi gula darah rendah justru sebaliknya.
Tentu saja hal ini dikarenakan karena kamu terlalu banyak makanan manis saat berbuka dan sahur yang menyebabkan tubuh memproduksi insulin lebih banyak. Dan, hal ini berdampak buruk bagi penderita diabetes.
Usaha pencegahan yang bisa kamu lakukan dan penanganannya adalah cukup kurangi makanan dan minuman manis saat puasa baik berbuka dan sahur agar gula darah kamu tetap normal.
5. Maag
Magh atau penyakit pada lambung merupakan jenis penyakit yang populer dan sering kali disertai selama puasa. Nyeri lambung saat puasa hampir menjadi ketakutan bagi penderita Magh, Gerd, dan asam lambung karena dapat menyebabkan rasa tidak nyaman berlebihan atau bahkan dapat membatalkan puasa.
Eits, kamu tidak perlu khawatir karena kamu adalah orang yang beruntung telah membaca artikel ini sebab cara mencegah Magh dari sekarang cukup mengonsumsi makanan berserat dan dikunyah sebanyak 32 kali ya sobat Vitasma.
Hal ini dilakukan bukan tanpa sebab loh, tapi bertujuan agar lambung kamu tidak bekerja terlalu keras dalam mengelola makanan yang masuk di dalam lambung.
Selain itu, saat berbuka puasa kamu juga perku loh minum air hangat sebelum makan dan konsumsi obat Magh saat berbuka dan sahur. Gimana? Cukup mudah kan untuk mencegah jenis sakit saat puasa yang satu ini. Awas, jangan sampai kamu nyeri lambung saat puasa ya!
6. Diare
Selain sembelit, diare juga menjadi salah satu permasalahan yang umumnya terjadi saat bulan puasa. Alasannya tentu tidak jauh-jauh dari konsumsi makanan yang tidak sehat yaitu makanan yang terlalu asam, pedas, atau minuman yang terlalu asam.
Saat puasa, sebaiknya kamu hindari dulu ya makanan dengan kepedasan tidak wajar yang biasa kamu konsumsi saat hari-hari biasanya.
Hati-hati ya sobat Vitasma, diare adalah jenis sakit saat puasa yang dapat sebabkan kematian utama pada bayi akibat dehidrasi. Mulai sekarang, perhatikan apa yang kamu konsumsi untuk kenyamanan kamu sendiri ya.
7. Dehidrasi
Dehidrasi bukanlah jenis sakit saat puasa. Tapi begitu, dehidrasi merupakan gangguan kesehatan yang sering kali terjadi saat puasa.
Kondisi dehidrasi membuat kamu sering kali merasa pusing, lemas, letih, lesu, tidak berenergi, hingga malas untuk beraktivitas dan mengganggu aktivitas di luar rumah. Benar bukan?
Tidak jauh-jauh, alasan dehidrasi yang bukan jenis sakit saat puasa ini muncul tentunya karena kamu kekurangan cairan dan terlalu banyak mengonsumsi makanan asin serta pedas.
Hal yang kamu bisa lakukan adalah dengan mengonsumsi banyak air putih saat puasa agar tubuh kamu tetap vit dan tidak mengganggu aktivitas kamu.
8. Radang Tenggorokan
Jenis sakit saat puasa yang satu ini banyak di temui loh oleh umat Muslim. Bagaimana tidak? Makanan yang dikonsumsi selama puasa juga tidak sehat, cenderung berminyak dan pedas bukan?
Nah, mulai sekarang untuk jenis sakit saat puasa yang satu ini kamu perlu mengurangi konsumsi makanan terlalu berminyak dan perbanyak konsumsi air putih.
Radang tenggorokan yang tidak ditangani lebih cepat bisa sebabkan kamu batuk-batuk dan aktivitas jadi terganggu. Masih mau puasa dalam keadaan tidak nyaman? Sebaiknya jangan ya sobat Vitasma. Hindari makanan tidak sehat agar tidak terindikasi berbagai jenis sakit saat puasa. Mudah bukan?
Nah, gimana tadi? Udah cukup ya kita bahas jenis sakit saat puasanya. Sekarang kita bahas yuk jenis sakit saat puasa yang tetap diperbolehkan puasa dan yang tidak.
Sobat Vitasma pasti sering bingung kan apakah harus melanjutkan puasa saat menderita berbagai jenis sakit saat puasa di atas? Atau bisa berhenti berpuasa dan mengonsumsi obat. Nah, untuk tahu jawabannya kamu harus banget simak sampai akhir!
Jenis Penyakit Apa Saja Yang Tidak Boleh dan Diizinkan Puasa?
Bulan puasa dan menjalankan puasa adalah bagian dari impian semua umat Muslim. Hari kemenangan yang dinanti tentunya melewati berbagai jenis ujian salah satunya adalah menderita berbagai jenis sakit saat puasa.
Kendati begitu, kamu bisa loh mencegah jenis sakit saat puasa agar mengurangi ujian dari sisi kesehatan dan menjalankan puasa dengan khidmat.
Masih membahas soal jenis sakit saat puasa, inilah beberapa jenis sakit saat puasa yang tidak diperbolehkan untuk puasa karena memiliki akibat yang cukup serius seperti kematian. Berikut di antaranya:
- Diabetes
- Magh akut
- Kanker
- Jantung Kronis
- Infeksi Kronis
- Penderita Kadar Leukosit Tidak Normal
- Gangguan Pencernaan Akut
- Vertigo
- Gangguan Pernapasan Akut
- Liver
- Gagal Ginjal Kronis
- Lansia
- Ibu Menyusui
Kamu tidak salah baca kok, lansia dan ibu menyusui masuk daftar muslim yang tidak diperbolehkan puasa dan hukumnya makruh karena dapat membahayakan suatu kaum misalnya bayi. Nah, selain daftar di atas maka tetap diperbolehkan puasa ya sobat Vitasma.
Tapi pusing banget kalo tetap puasa, terus harus gimana? atau Tenggorokan aku gatal banget, nggak bisa nih kalo dilanjutkan puasa?
Nah, untuk mengatasi keluhan seperti itu, kamu hanya perlu mengonsumsi obat sesuai resep dokter dan mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat? Oke?
Sudah paham ya sobat Vitasma. Jadi, jangan sampai jenis sakit saat puasa yang ringan malah jadi alasan kamu tidak menjalankan rukun Islam ini.
Bagaimana Hukum Puasa Ketika Sakit?
Sudah pasti tahu kan sobat Vitasma jika jenis sakit saat puasa yang kronis adalah salah satu faktor bagi umat muslim diizinkan untuk tidak berpuasa.
Kita bahas yuk mengapa dan kenapa bisa diperbolehkan untuk tidak berpuasa dari sudut pandang agama. Ready? Ini dia informasinya!
Menurut Prof. Dr. Sulaiman Ar-Ruhaili hafizahullah, guru besar di Fakultas Syariah Universitas Islam Madinah KSA dan guru di masjid Nabawi, menjelaskan jika jenis penyakit saat puasa yang tidak kronis dan dirasa memberatkan seseorang maka bisa menjadi gangguan dan diperbolehkan untuk tidak berpuasa menurut syarit.
Sedangkan, penyakit yang dirasa tidak memberatkan maka tidaklah menjadi gangguan saat berpuasa. Ingat ya sobat Vitasma jika setiap tubuh memiliki kadar rasa sakit yang berbeda-beda, jadi tidak bisa disama ratakan.
Meski begitu, kamu juga tidak boleh menduga-duga sakit atau sengaja membuat kamu terkena jenis penyakit saat puasa untuk sekedar tidak berpuasa.
Secara singkat, hukum orang sakit apabila berpuasa dan jenis sakit yang dideritanya dapat menyebabkan kematian. Maka, puasa menjadi hal yang tidak diperbolehkan. Hal ini dijelaskan dan tertuang dalam Hadist berikut ini:
لا ضرر ولا ضرار
“Tidak boleh memberikan mudarat kepada diri sendiri dan kepada orang lain.” (HR. Daruquthni (3/ 77 ).
Itulah tadi informasi seputar jenis sakit saat puasa mulai dari alasan mengapa sering sakit saat puasa, jenis sakit saat puasa dan penanganannya, hingga hukum sakit saat puasa.
Semoga informasi tadi bisa menambah pengetahuan kamu sekaligus sebagai upaya untuk mempersiapkan puasa tahun ini lebih baik dan tanpa gangguan.
Mengobrol jenis sakit saat puasa, kamu masih ingat kan radang tenggorokan adalah salah satu penyakit langganannya. Nah, cara mengatasi radang tenggorokan yang cepat dan tepat adalah dengan mengonsumsi obat herbal Vitasma.
Kenapa harus Vitasma? Jadi, Vitasma adalah obat herbal alami yang terbuat dari madu hutan, jinten hitam, jahe, kayu manis, jeruk nipis, daun saga, daun mint, dan daun cakar ayam, yang terlah terbukti khasiatnya loh dalam mengatasi gangguan pada pernapasan seperti batuk, sesak napas, dan juga asma.
Gimana? Mau rasakan manfaatnya! Langsung saja yuk miliki Vitasma di rumahmu!
Tinggalkan komentar