Obat Pilek Paling Ampuh, Dijamin Lega!

Rindi agustiana

Kesehatan


Pilek adalah jenis gangguan kesehatan yang bisa terjadi pada siapa saja. Pilek merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus pada pernapasan sehingga perlu ditangani dengan obat pilek untuk hindari komplikasi dan pilek kronik. 

Penyakit ini umumnya terjadi 2 hingga 3 kali dalam setahun. Lantas, bagaimana cara mengurangi risiko penularan batuk pilek? Yuk, simak penjelasan apa itu batuk pilek, penyebab, hingga obat pilek paling efektif. 

Pengertian Pilek DAN PENYEBABNYA

Pilek adalah kondisi ganguan kesehatan pada bagian hidung ditandai dengan adnaya hidung tersumbat dan hidung yang cenderung berair. 

Pilek menjadi salah satu penyakit yang mudah menular dari satu orang ke orang yang lainnya melalui berbagai jenis media seperti makanan, minuman, benda-benda, hingga barang pribadi yang terpapar virus dan bakteri dari percikan air liur, percikan bersih, hingga percikan saat orang berbicara. 

Maka dari itu, tidak heran lagi jika penderita pilek identik dengan mengenakan masker karena penyakit ini mudah menular terutama pada pernapasan bagian atas. 

Pilek umumnya disebabkan oleh berbagai jenis virus, tapi penyebab paling umum adalah rhinovirus. Virus ini cenderung menginfeksi pada bagian atas sehingga memicu serangan asma. Karena sering kali menginfeksi bagian pernapasan atas, virus kerap kali terhubung pada telinga. 

Selain rhinovirus, pilek juga disebabkan karena beberapa bakteri seperti: syncytial, virus parainfluenza, adenovirus, coronavirus, dan metapneumovirus. 

Selain bakteri, beberapa penyebab pilek melansir dari berbagai sumber adalah: 

  • Infeksi bakteri
  • Alergi, karena konsumsi makanan, debu, dan bulu
  • Efek samping obat
  • Paparan udara dingin 
  • Polusi udara 

Faktor risiko seseorang mudah terkena pilek adalah: 

  • Anak-anak usia 6 tahun 
  • Anak dan remaja, dewasa, hingga lansia dengan imunitas tubuh tidak baik
  • Penderita rokok
  • Terlalu dekat dengan penderita pilek lainnya
  • Tubuh kurang istirahat
  • Perubahan cuaca
  • Kelembaban udara

Gejala Pilek

Tahukah kamu, obat batuk pilek sangat dibutuhkan untuk atasi gejala batuk pilek yang sangat mengganggu aktivitas harian. Karena, gejala pilek cenderung terjadi selama lebih dari 3 hari dan setelah itu jika daya tahan tubuh optimal maka gejalanya akan menghilang, sedangkan daya tahan tubuh rendah maka yang terjadi adalah muncul gejala kronik lainnya. Maka dari itu, peran obat pilek yang harus kamu ketahui yaitu untuk atasi gejala-gejala berikut: 

  • Susah menelan
  • Radang tenggorokan
  • Tidak nafsu makan
  • Demam ringan
  • Kurangnya indera penciuman dan pengecapan
  • Gatal tenggorokan
  • Nyeri wajah
  • Nyeri telinga
  • Nyeri otot dan persendian
  • Tubuh cenderung lemas
  • Badan tidak nyaman
  • Demam ringan

Gejala di atas merupakan gejala ringan yang bisa terjadi pada siapa saja. Karena itulah, efektivitas dari obat pilek pada gejala umum sangat penting untuk cegah kondisi gejala kronik seperti: 

  • Demam di atas suhu 38,5 derajat celcius dan lebih dari 3 hari
  • Sesak napas
  • Napas berbunyi
  • Sakit tenggorokan 
  • Sinus
  • Demam kambuh terus menerus
  • Sakit telinga
  • Jika gejala kronik terjadi pada anak-anak maka anak cenderung rewel
  • Tidak nafsu makan
  • Penurunan berat badan

Nah, pada kondisi ini pilek harus segera ditangani dengan obat pilek pertama agar gejala tidak semakin kronik dan merusak daya tahan tubuh. Setelah itu, kamu direkomendasikan lakukan konsultasi dengan dokter. 

Mengapa demikian? Karena, konsultasi dengan dokter akan membantumu menemukan obat pilek yang efektif dan tepat sehingga pilek segera sembuh baik pada anak-anak maupun orang dewasa. 

Obat Pilek paling Ampuh

Tahukah kamu, saat mengonsumsi obat pilek maka dokter akan meresepkan obat sesuai dengan gejala dan penyebabnya. Maka dari itu, pada tahapan pemeriksaan kamu akan dimintai wawancara untuk dapatkan analisa obat pilek terbaik.

Meski begitu, ada obat pilek yang bisa kamu aplikasikan saat alami pilek tahapan pertama dengan gejala non kronik. Yang bisa kamu lakukan adalah dengan perawatan dari rumah. 

Perawatan dari rumah memiliki efektifvitas hampir 45% untuk bantu kinerja obat pilek dan berbagai jenis obat, biasanya kamu hanya perlu melakukan langkah seperti: 

  • Konsumsi makanan bergizi
  • Istirahat yang cukup
  • Pastikan suhu ruangan dingin
  • Penuhi kebutuhan air mineral
  • Jaga suhu ruangan tetap hangat
  • Tidak konsumsi makanan yang memicu alergi
  • Gunakan masker saat pilek

Selain itu, ada beberapa jenis obat pilek yang bisa kamu konsumsi sesuai dengan resep dokter sehingga baik dikonsumsi oleh anak-anak dan ibu hamil, beberapa di antaranya yaitu obat pilek yang mengandung: 

  • Paracetamol, membantu menurunkan gejala nyeri 
  • Acetaminophen
  • Pseudoephedrin
  • Chlorpheniramine

Kandungan obat pilek di atas merupakan pilihan atau tidak harus ada di dalam 1 jenis resep obat. Jadi, kamu bisa pilih sesuai kebutuhan dan kondisi imunitas tubuh kamu agar batuk pilek segera teratasi. 

Tapi, tahukah kamu? Selain obat kimia, pilek juga bisa diatasi dengan obat alternatif apabila kamu sedang alami gejala pilek pada tahapan pertama. Namun, tidak semua jenis bahan alami dari alam bisa diaplikasikan sebagai obat pilek. Berikut beberapa bahan alami yang bisa digunakan sebagai obat pilek: 

  • Jahe, rempah ini akan membantu melemaskan saluran pernapasan dan mengurangi mual akibat penumpukan ingus dan dahak. Selain itu, jahe membantu meningkatkan daya tahan tubuh sehingga penderita pilek segera pulih. 

Baca Juga : RAGAM MANFAAT JAHE MERAH, BISA ATASI BATUK!

  • Madu, memiliki sifat antimikroba membantu penderita pilek tingkatkan daya tahan tubuh sehingga peradangan akibat bakteri pilek segera teratasi. Meski begitu, madu sebagai obat pilek tidak boleh dikonsumsi oleh bayi di bawah 1 tahun dan tidak boleh dicampur dengan gula. 
  • Bawang putih, mengutip dari jurnal clinical nutrition, kandungan vitamin c dan senyawa alkalin pada bawang putih membantu meningkatkan daya tahan tubuh. 
  • Garam, khas dengan rasa asinnya. Garam bisa digunakan sebagai obat kumur sehingga bisa membantu mencairkan lendir yang lengket sehingga penderita pilek tidak alami kesulitan bernapas.
  • Daun Mint, daun dengan rasa dingin apabila dikonsumsi diketahui menurut berbagai studi memiliki cara kerja atasi pilek dengan obat kimia bernama dekongestan. 
  • Hirup uap hangat, menurut berbagai studi uap hangat membantu mengencerkan lendir pada bagian hidung.
  • Konsumsi vitamin C dari buah-buahan dengan rasa asam seperti jeruk, lemon, tomat, jambu, brokoli, stroberi dll. 
  • Ginseng, membantu meredakan pilek dengan cara meningkatkan daya tahan tubuh penderita pilek. 
  • Jamur, mengandung vitamin D yang baik untuk membantu meningkatkan sistem imunitas tubuh. Kamu bisa mencampurkan jamur ke dalam masakan sehingga enak untuk dikonsumsi baik anak-anak maupun lansia
  • Eukaliptus merupakan jenis pohon dengan daun yang kerap kali diadopsi sebagai obat pilek alami. Kamu bisa mengonsumsi eukaliptus untuk membantu mengencerkan dahak. 

Beberapa penjelasan obat pilek kimia dan obat pilek alternatif semoga dapat membantu penderita pilek atasi penyakit jenis ini dengan mudah. Meski begitu, kamu tidak bisa menkonsumsi semua jenis obat di atas dan direkomendasikan menkonsumsi obat sesuai kebutuhan agar efektifitasnya menjadi obat pilek paling ampuh terealisasi. 

Saat pilek dan alami sesak nafas, pastikan kamu segera terapkan cara atasi sesak napas efektif dan konsumsi pereda sesak nafas yang mengandung bahan herbal seperti jahe dan madu sehingga bisa bantu atasi pilek sekaligus seperti Vitasma. 

obat batuk vitasma

Vitasma, Solusi Sesak Saat Mendesak

Dia yang memiliki kesehatan memiliki harapan; dan dia yang memiliki harapan, memiliki Segalanya.

Saya ingin Membeli Produk Vitasma Terbaik Sekarang!

Tinggalkan komentar

vitasma obat batuk alami

Madu Vitasma adalah madu herbal yang terbuat dari bahan-bahan alami dengan khasiat untuk mengatasi masalah iritasi, infeksi, dan peradangan pada saluran pernapasan seperti batuk, sesak napas, sinusitis, dan gangguan pernapasan lainnya.

2024 © Madu Vitasma