Hayo, siapa yang sering nahan batuk berdahak karena malu dan takut suaranya menggelegar? Jangan khawatir, ternyata ada beberapa ramuan herbal yang bisa membantu meredakan batuk berdahak. Apa saja, ya? Yuk, kita simak bersama dalam artikel ini!
Ramuan Herbal untuk Batuk Berdahak
Bestie, batuk merupakan respon alami tubuh untuk membersihkan saluran pernapasan dari benda asing, seperti virus, bakteri, jamur, maupun debu. Namun, kondisi ini bisa menganggu kenyamanan jika terjadi secara terus-menerus, apalagi jika disertai dengan suara menggelegar akibat dahak.
Baca Juga: Hindari 5+ Makanan Penyebab Batuk Jika Ingin Lekas Sembuh
Nah, berikut ini adalah beberapa ramuan herbal yang dinilai bisa meredakan batuk berdahak:
Jahe
Jahe merupakan salah satu bumbu dapur yang sering digunakan sebagai ramuan herbal untuk mengatasi batuk. Rempah dapur ini mengandung sifat antimikroba dan antiradang yang tinggi sehingga bisa melawan bakteri penebab batuk dan meredakan radang pada tenggorokan.
Selain itu, kandungan gingerol dalam jahe juga dinilai mampu membuat saluran pernapasan menjadi lebih lega dan mengurangi gejala asma dan batuk.
Kencur
Selain jahe, kencur juga sering digunakan sebagai ramuan herbal untuk meredakan batuk. Kencur mengandung banyak nutrisi, seperti vitamin C, vitamin B komplek, beta karoten, dan kalsium.
Kencur juga dinilai memiliki beberapa kandungan kimia yang bisa membantu proses penyembuhan akibat penyakit. Kandungan tersebut adalah senyawa aromanik, monoterpen, dan seskuiterpen yang bermanfaat untuk meredakan rasa nyeri.
Bawang Putih
Ramuan herbal yang selanjunya adalah bawang putih. Bumbu dapur ini diketahui mengandung zat allicin, yaitu zat yang memiliki sifat antimikroba. Zat allicin ini mampu mencegah produksi dahak berlebih.
Nah, untuk meredakan batuk, kamu bisa mengonsumsi bawang putih secara langsung. Namun, jika kamu tidak kuat dengan bau dan rasa alami bawang putih, kamu bisa campurkan bawang putih halus dengan madu dan teh.
Minumlah ramuan herbal tersebut setidaknya dua kali sehari untuk meredakan batuk berdahak.
Temulawak
Temulawak atau dengan nama latin Curcuma zanthorrhiza diketahi memiliki efek farmakologis antibatuk. Oleh karena itu, temulawak bisa dijadikan solusi sebagai ramuan herbal untuk kamu saat batuk.
Untuk menggunakan rauman herbal ini, kamu bisa siapkan 1 jari temulawak, 1 sendok makan madu, jeruk nipis potong, dan segelas air. Kemudian, rebus temulawak sekitar 15 menir.
Madu dan Jeruk Nipis
Bestie, madu dan jeruk nipis merupakan dua bahan alami yang sering digunakan sebagai ramuan herbal untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan, salah satunya adalah batuk berdahak.
Jeruk nipis kaya akan vitamin C, antioksidan, dan fitronutrien, sementara madu memliki sifat antibakteri, antijamur, dan antiinflamasi, sehingga sangat sempurna dikombinasikan untuk meredakan batuk.
Selain itu, kedua bahan tersebut juga bisa membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Pasalnya, vitamin C dalam jeruk nipis bisa membantu meningkatkan produksi sel darah putih, yang berperan untuk melawan infeksi. Tak hanya itu, kandungan antibakteri dalam madu juga bisa melindungi tubuh dari berbagai penyakit.
Temu Hitam
Ramuan herbal untuk mengatasi batuk berdahak yang berikutnya adalah temu hitam. Tanaman herbal ini memiliki kandungan, seperti flavonoid, essential oil, kurkumin, desmetoksikurkumin, alkaloid, dan saponin. Kandungan-kandungan tersebut bisa membantu tubuh melawan radikal bebas yang bisa memicu kerusakan pada sel-sel tubuh.
Daun Cakar Ayam
Dilansir dari situs kesehatan IDN Medis, daun cakar ayam banyak digunakan sebagai terapi pengobatan sakit tenggorokan di daerah China.
Daun cakar ayam diketahui mengandung antioksidan, efek antibakteri, dan senyawa antivirus, sehingga tanaman herbal ini dinilai mampu meredakan batuk dan melancarkan saluran pernapasan. Pasalnya, sifat antibakteri dalam daun cakar ayam bisa membantu mencegah infeksi.
Tak hanya itu, sensasi hangat yang dihasilkan dari tanaman ini juga bisa membantu menenangkan otot-otot ditenggorokan, sehingga bisa meredakan batuk.
Teh Peppermint
Ramuan herbal berikutnya adalah teh peppermint. Rauman ini kaya akan mentol dan minyak essensial yang bisa meredakan keluhan pada saluran pernapasan, seperti batuk dan pilek.
Selain itu, teh peppermint juga mengandung sifat antibakteri, antivirus, dan antiinflamasi yang membantu tubuh melawan bakteri penyebab batuk dan mempercepat proses pemulihan tubuh setelah sakit.
Berikut adalah cara membuat ramuan teh peppermint:
Bahan-bahan:
- 6 lembar daun mint yang telah dicincang atau dihaluskan.
- 150 ml air mendidih.
- Secukupnya madu.
Cara Membuat:
- Tambahkan daun mint ke dalam gelas yang telah berisikan air mendidih, lalu diamkan selama kurang lebih 5-10 menit.
- Setelah itu, saring daun mint, tambahkan madu untuk memberikan rasa manis.
Ramuan Daun Timi dan Madu
Selain lemon dan madu, ramuan herbal yang sering dipadukan untuk meredakan batuk adalah daun timi dan madu.
Gabungan daun timi dan madu kaya akan zat antiinflamasi dan antiseptik, seperti timol, carvacrol, cymene, dan linalool. Ramuan ini juga diketahui mengandung ekspetoran yang bisa membantu mengencerkan dahak agar mudah dikeluarkan.
Berikut adalah cara membuat ramuan herbal daun timi dan madu:
Bahan-bahan:
- 1 sendok makan ekstrak thyme kering atau 2 tangkai thyme segar.
- 1 liter (sekitar 4 gelas) air mendidih.
- satu sendok makan madu.
Cara Membuat:
- Tambahkan daun timi kering ke dalam air mendidih, diamkan selama kurang lebih 5-10 menit. Kemudian saring dan minum 3 gelas per hari.
Hindari konsumsi ramuan ini apabila kamu memiliki kondisi seperti:
- Memiliki masalah perut seperti maag.
- Memiliki gangguan pada hati.
- Sedang mengonsumsi antikoagulan, seperti warfairn atau clopidogrel.
Sirup Jahe dan Kayu Manis
Sirup jahe dan kayu manis merupakan salah satu ramuan yang sering digunakan untuk meredakan batuk berdahak. Pasalnya, kedua bahan tersebut mengandung ekspetoran yang bisa mengencerkan dahak atau lendir dalam tenggorokan agar mudah dikeluarkan. Adapun cara membuat ramuan herbal ini adalah:
Bahan-bahan
Siapkan bahan-bahan berupa:
- 1 batang kayu manis atau 1 sendok teh bubuk kayu manis.
- 1 Cangkir teh jahe yang sudah dikupas dan diiris.
- 85 gram gula merah
- 100 ml air mineral.
Cara Membuat
- Didihkan air dengan gula, aduk hingga gula benar-benar larut dengan air. Matikan kompor, kemudian masukan jahe dankayu manis, lalu aduk.
- Setelah itu, simpan sirup dalam satu tempat yang bersih dan kering, Minum 1 sendok teh sirup jahe 3 kali sehari.
Hindari konsumsi ramuan ini apabila kamu memiliki kondisi, seperti:
- Riwayat pembekuan darah.
- Ibu hamil yang mendekati tanggal melahirkan.
Itulah beberapa ramuan herbal dan cara membuatnya. Selain ramuan tersebut, ada ramuan herbal untuk mengatasi batuk berdahak akibat polusi atau kondisi lainnya, yaitu madu Vitasma.
Vitasma merupakan madu herbal yang terbuat dari bahan-bahan alami, seperti madu, jinten hitam, daun mint, daun cakar ayam, daun saga, jeruk nipis, jahe, daun cakar ayam, dan kayu manis yang diformulasikan khusus untuk mengatasi gangguan pada saluran pernapasan.
Dilengkapi dengan flavonoid dan antioksidan aktif, Vitasma 4 kali lebih efektif meringankan radang paru-paru atau ISPA, seperti asma, batuk kronis, dan batuk menahun.
Vitasma juga dilengkapi oleh probiotik yang mampu menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh di musim hujan. Jangan khawatir, Vitasma juga aman dikonsumsi oleh ibu hamil atau ibu menyusui tanpa menimbulkan efek samping.
Tinggalkan komentar