Ini Bahaya Polusi Udara, Mengancam Paru-Paru

Rindi agustiana

Kesehatan


Polusi udara merupakan salah satu gangguan kesejahteraan hidup karena dapat membahayakan kesehatan tubuh. Hal ini akan berdampak bagi kehidupan sosial, ekonomi, dan kebahagiaan fisik dan mental.

Bahaya polusi udara terpampang nyata sejak tahun 2023, yaitu mengakibatkan setidaknya lebih dari 600 ribu jiwa mengidap penyakit pernapasan dan 8.000 kematian disebabkan karena polusi udara. 

Lantas, apa yang menyebabkan polusi udara berbahaya? Yuk, simak informasi selengkapnya yang akan mengupas tuntas alasan bahaya polusi udara bagi kesehatan pernapasan manusia. Simak… 

Penyebab Polusi Udara Berbahaya Bagi Kesehatan Pernafasan & Paru Manusia 

Polusi udara merupakan kondisi yang terjadi ketika udara tercemar akibat masuknya zat, komponen, energi, hingga partikel ke dalam udara oleh kegiatan manusia. Sehingga, kualitas udara atau mutu udara menurun berakibat udara tidak lagi dapat memenuhi fungsinya. 

Seperti yang diketahui, udara merupakan komponen penting kehidupan makhluk hidup yang apabila kualitas udara menurun maka risiko mengalami gangguan soal, mental, hingga ekonomi manusia terganggu. 

Dilansir dari berbagai sumber, bahaya polusi udara terjadi karena udara udara terkontaminasi oleh zat asing seperti: 

  • CO2
  • Nitrogen oksida
  • Belerang oksida
  • Hidrokarbon
  • Sulfur dioksida
  • Partikel
  • Partikel debu
  • Timah hitam

Yang dimana, terjadi akibat aktivitas manusia. Di antara aktivitas manusia yang dapat menyebabkan munculnya bahaya polusi udara bagi kesehatan pernafasan dan paru-paru manusia adalah: 

  • Kendaraan bermotor
  • Pesawat terbang
  • Kereta Api
  • Kapal
  • Cerobong asap
  • Pembakaran sampah atau benda tertentu secara terbuka di wilayah pemukiman
  • Pembakaran batu bara, gas alam, kayu destilasi minyak, hingga minyak bakar. 

Baca Juga: 7 PENYEBAB BENJOLAN DI PERUT YANG BISA BERGERAK

Apakah bahaya polusi udara bagi kesehatan pernafasan dan manusia bisa dihindari jika terus berada di dalam ruangan? 

Upaya yang dilakukan saat ini sejak pemerintah merilis jika DKI Jakarta dan sekitarnya sejak 2023 memiliki kualitas buruk adalah dengan mengurangi aktivitas pekerja yaitu mengoptimalkan work from home. 

Dilansir dari berbagai sumber, upaya tersebut tetap efektif untuk mengurangi angka indeks standar pencemaran udara. Meski begitu, yang harus kamu tahu adalah jika faktor risiko bahaya polusi udara tidak hanya terjadi di luar ruangan saja. Karena, polusi udara terbagi menjadi 2 jenis polusi udara berdasarkan tempat yaitu: 

  • Polusi udara dalam ruangan atau yang disebut dengan indoor air pollution, berasal dari asap rokok, asap tungku tradisional, bahan rumah tangga, pemanas ruangan, pengkilap perabot kosmetik, pestisida, dan lainnya. 
  • Polusi udara luar ruangan yang disebabkan karena sap industri dan kendaraan bermotor.

Oleh karena itu, upaya untuk mengurangi indeks standar pencemaran udara harus dilakukan dari langkah yang paling sederhana di dalam rumah oleh seluruh penduduk DKI Jakarta dan sekitarnya. Yuk, dukung pemerintah atasi polusi udara yang tidak baik bagi kesehatan pernafasan dan paru manusia dimulai dari kamu. 

Bahaya Polusi Udara Bagi Kesehatan Pernafasan & Paru Manusia 

Upaya sederhana dari rumah oleh kamu untuk bantu atasi polusi udara adalah langkah yang sekaligus mengurangi risiko berdampak bahaya polusi udara. 

Perlu kamu ketahui, bahaya polusi udara yang marak diperbincangkan adalah menjadi penyebab 600 ribu penduduk DKI Jakarta dan sekitarnya mengidap ISPA. Yuk, simak bahaya polusi udara bagi kesehatan pernafasan, paru manusia, dan bagian tubuh lainnya: 

Memicu Serangan Asma

Asma merupakan jenis penyakit tidak menular yang bisa sering kambuh apabila terpapar zat alergi. Contoh zat iritan yang berisiko memicu serangan asma adalah partikel dari udara seperti polusi dan debu. 

Dengan begitu, jika polusi udara buruk atau tidak sehat maka penderita asma berisiko paling besar terdampak bahaya polusi udara. 

Hal yang perlu dilakukan oleh penderita asma untuk menghindari bahaya polusi udara yaitu selalu menggunakan masker ketika berada di tempat umum untuk kurangi risiko serangan asma. 

Memicu Kanker Paru-Paru

Dilansir dari laman resmi p2ptm Kementerian Kesehatan RI, kanker paru-paru tidak diragukan lagi dapat muncul akibat partikel halus dari polusi udara. 

Faktanya, indeks standar pencemaran udara yang semakin tinggi angkanya akan semakin besar risiko penduduknya terinfeksi kanker paru. Sedangkan indeks pencemaran udara yang semakin kecil maka risiko terkena kanker paru akan lebih mudah. 

Selain polusi udara, faktor lain yang memperbesar resiko berdampak bahaya polusi udara adalah gaya hidup yang tidak sehat.

Meningkatkan Risiko Kelahiran Prematur, BBLR, dan Kematian pada Janin

Tahukah kamu, jika bahaya polusi udara tidak serta merta hanya mengganggu kesehatan pernafasan. Faktanya, polusi udara dapat meningkatkan risiko kematian pada bayi hingga risiko bayi lahir dengan berat badan rendah. 

Hal ini terjadi karena kontaminasi partikel kecil dari polusi udara yang mengakibatkan infeksi peradangan sehingga plasenta janin mengalami kelemahan terutama pada bagian fungsi. Tidak dipungkiri, bahaya polusi udara juga berdampak pada kelahiran bayi prematur hingga cacat bayi. 

Meningkatkan Risiko Sakit Jantung dan Stroke

Bahaya polusi udara selanjutnya akibat dari paparan CO2, nitrogen oksida, dan partikel berbahaya lainnya adalah meningkatkan risiko gagal jantung hingga stroke di berbagai jenis usia. 

Hal ini dapat terjadi karena partikel dari zat polutan ini masuk ke seluruh aliran darah melalui paru dan jantung yang menyebabkan kerusakan pembuluh darah karena terjadi penyempitan serta perubahan tekstur (keras).

Meningkatkan Risiko Gangguan Kesehatan Mental

Dilansir dari studi Harvard University, Maret 2023, polusi udara dengan partikel kecil PM 2.5, nitrogen oksida dan nitrogen dioksida meningkatkan resiko terkena demensia. 

Perlu kamu ketahui, tidak hanya demenisa saja… 

Hasil penelitian dari American Psychiatric Association, bahaya polusi udara meningkatkan stress yang lebih tinggi sehingga muncul tekanan psikologis, risiko demensia, alzheimer, hingga depresi. 

Mengapa hal ini bisa terjadi? 

Polusi udara yang terjadi di beberapa daerah mengakibatkan munculnya perubahan pada wilayah otak yang mengendalikan emosi sehingga besar risikonya alami gangguan kecemasan dan depresi. 

Hal ini dapat terjadi karena adanya peradangan di seluruh tubuh yang jika terjadi terus menerus akan merusak DNA. Dengan begitu, partikel kecil dari polusi udara bisa dengan mudah masuk ke dalam otak melalui selaput lendir hidung yang tipis. Maka dari itu, muncul kerusakan otak jangka panjang. 

Mengganggu Perkembangan Anak

Dilansir dari laman resmi CXO Media, bahaya polusi udara bagi anak-anak adalah mengganggu perkembangan otak anak sehingga pertumbuhan secara fisik dan mental anak terganggu. Jika polusi udara terus terjadi di lingkungan anak-anak, maka resiko mengidap gangguan kesehatan mental seperti gangguan kepribadian, depresi berat, bipolar, hingga skizofrenia memungkinkan terjadi. 

Memicu Gangguan Pernapasan dan Penyakit Paru Lainnya

Polusi udara menyebabkan gangguan pernapasan yang ringan mulai dari sesak napas, batuk, hingga mengi atau napas berbunyi yang bisa terjadi secara tiba-tiba. 

Meski begitu, bahaya polusi udara apabila paru-paru terus terkontaminasi partikel tidak sehat mengakibatkan paru berisiko mengidap gangguan seperti penyakit paru obstruktif kronik, pneumonia, hingga bronkitis. 

Bahaya polusi udara yang mengganggu kesehatan pernapasan dan paru harus segera ditangani karena bisa meningkatkan risiko kematian bagi penderitanya. 

Maka dari itu, segera kenali gejala gangguan pernapasan dan penyakit paru lainnya sedari dini berupa batuk tak kunjung sembuh. 

Untuk atasi gejala awal dari gangguan pernapasan, gunakan obat herbal Vitasma yang mengandung sifat antiinflamasi, antioksidan, antibakteri, dan antikanker karena mengandung senyawa alami Flavonoid dari formulasi jahe dan madu. 

Aman dikonsumsi anak-anak, ibu hamil, ibu menyusui, lansia, hingga penderita diabetes tipe-1, Vitasma menjadi obat herbal pilihan keluarga yang efektif menjaga kesehatan pernapasan saat kualitas udara tidak sehat.

obat batuk vitasma

Vitasma, Solusi Sesak Saat Mendesak

Dia yang memiliki kesehatan memiliki harapan; dan dia yang memiliki harapan, memiliki Segalanya.

Saya ingin Membeli Produk Vitasma Terbaik Sekarang!

Tinggalkan komentar

vitasma obat batuk alami

Madu Vitasma adalah madu herbal yang terbuat dari bahan-bahan alami dengan khasiat untuk mengatasi masalah iritasi, infeksi, dan peradangan pada saluran pernapasan seperti batuk, sesak napas, sinusitis, dan gangguan pernapasan lainnya.

2024 © Madu Vitasma